"Iya (rumah kontrakannya) untuk angkringan. Mulainya sudah hampir satu tahunan ini," jelas tetangga Toto, Deki Rinawan (31), kepada wartawan di sekitar rumah yang ditinggali Toto, Rabu (15/1/2020).
Usaha angkringan itu dijalankan Toto dengan memanfaatkan beberapa gazebo yang berdiri di samping rumah kontrakannya. Menurut Deki, bisanya ada beberapa orang yang berjaga di angkringan dan rumah tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rumah kontrakan Toto memang digeledah tim gabungan Polda Jateng, Polres Sleman, dan di-back up Polda DIY dini hari tadi. Berdasarkan penglihatan Deki, ada sejumlah barang yang dimasukkan ke dalam boks yang disita polisi.
Deki sebenarnya telah lama menaruh curiga terhadap sosok Toto. Apalagi pribadi Toto dikenal tertutup dan tidak pernah berkegiatan dengan warga, termasuk tak pernah mengikuti gotong royong bersama.
"Jadi masyarakat tahunya juga baru kemarin, belum lama ini setelah heboh di Purworejo. Orangnya sering di dalam rumah, di lingkup (rumah kontrakan yang ditinggalinya)," tutupnya.
Toto dan teman perempuannya, Fanni, dijerat dengan Pasal 14 UU RI No 1 Tahun 1946 tentang menyiarkan berita bohong dan menerbitkan keonaran serta Pasal 378 KUHP tentang penipuan.
Suasana Keraton Agung Sejagat di Purworejo saat ramai-ramai didatangi warga bisa disaksikan dalam video di bawah.
(ush/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini