Spanduk itu tampak dipasang di sejumlah titik, seperti di Jalan Agus Salim, Jalan Slamet Riyadi, dan kawasan Palang Joglo. Spanduk berwarna biru dipasang di tembok, di antara pohon ataupun tiang listrik.
Di sisi kiri spanduk terdapat gambar pasangan bakal calon Wali Kota Surakarta dari PDIP, Purnomo-Teguh. Di sisi kanan terdapat gambar Amien Rais bertuliskan 'Purnomo Tetap Kader Terbaik Kami'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Justru itu mengadu domba saya dengan Pak Amien. Justru saya curiga itu yang masang bukan dari pihak kami. Pak Amien kan sekarang sebagai dewan penasihat," kata Sapari saat dihubungi detikcom, Senin (13/1/2020).
Purnomo memang pernah maju Pilkada Solo 2005 lewat PAN. Namun, saat itu Purnomo kalah dengan pasangan Joko Widodo (Jokowi)-FX Hadi Rudyatmo (Rudy).
Tahun 2012, saat Jokowi menjabat Gubernur DKI Jakarta, Rudy mengisi posisi Wali Kota Surakarta. Purnomo kemudian diminta mengisi kekosongan posisi Wakil Wali Kota Surakarta dan menjadi kader PDIP.
Dalam Pilkada Solo 2020, PAN sudah berkomunikasi dengan Purnomo. Sapari mengakui kemungkinan besar akan mendukung Purnomo.
"Nantinya mendukung. Tapi ini kan masih wait and see. Dari PDIP kan belum menentukan. Tapi kalau komunikasi dengan Pak Pur sudah ada," pungkasnya. (bai/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini