Suara Gemuruh Terdengar Saat Atap SDN Palebon 01 Semarang Roboh

Suara Gemuruh Terdengar Saat Atap SDN Palebon 01 Semarang Roboh

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Selasa, 07 Jan 2020 16:10 WIB
Atap SDN Palebon 01 Semarang yang roboh. Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom
Semarang - Suara gemuruh terdengar ketika atap empat kelas di SD Negeri Palebon 01 Semarang roboh dini hari tadi. Hal itu disampaikan warga kepada penjaga sekolah, Edi Gunawan.

Edi mengaku dia tidak mendengar suara tersebut karena masih tidur. Dia mengetahui atap tersebut roboh saat hendak membersihkan sekolah.

"Saya tahunya jam 05.30 WIB, sudah seperti itu," kata Edi kepada detikcom di lokasi, Jalan Panda Raya No 5, Palebon, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, Selasa (7/1/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Kemudian Edi langsung melaporkan hal itu ke kepala sekolah. Edi mengungkap saat dia sedang menyapu serpihan di lantai satu ia dikabari oleh warga jika ada terdengar suara gemuruh dari arah sekolahan pada sekitar pukul 03.30 WIB. Namun warga tersebut, kata Edi, tak menyangka suara itu berasal dari atap sekolah roboh.

"Pas saya nyapu tadi ada tetangga belakang sekolah yang bilang dengar gemuruh. Saya baru tahu itu pas ngobrol sambil nyapu," ucapnya.



Brak! Atap 4 Kelas SDN Palebon Semarang Ambruk:



Menurut Edi tidak ada tanda-tanda kerusakan pada kelas yang atapnya roboh itu. Sehingga dia mengaku sangat kaget dengan kerusakannya yang parah.

"Sebelumnya tidak ada tanda-tanda apa-apa, baik-baik saja," terangnya.


Diwawancara terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Gunawan Saptogiri mengatakan rangka atap baja ringan saling berkaitan. Sehingga jika satu bengkok, kemungkinan rangka lainnya akan ikut bengkok. Dia menduga baja ringan juga tidak kuat menahan beban genting tanah liat yang terus diguyur hujan lebat akhir-akhir ini.

"Baja ringan harus ada baja konvensionalnya untuk kekuatannya, apalagi hujan terus menerus. Ini mungkin memang tidak langsung 'bruk'. Mungkin ada yang satu bebannya tidak kuat merambat ke lainnya," jelas Gunawan.

Kapolsek Pedurungan, Kompol Eko Rubiyanto menambahkan polisi berkoordinasi dengan beberapa pihak untuk menyelidiki penyebab pasti robohnya atap di empat ruang kelas di lantai 2 itu.

"Akan selidiki penyebab pasti dan apakah ada unsur pidananya atau tidak," kata Kapolsek.

Untuk diketahui, atap yang roboh yakni di ruang kelas 5A, 5B, 6A, dan 6B di lantai dua SD Negeri Palebon 01, Semarang. Beruntung belum ada kegiatan belajar karena peristiwa terjadi sekitar pukul 03.30 WIB.
Halaman 2 dari 2
(alg/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads