TPA Putri Cempo Solo Muncul Asap, Damkar Semprotkan Air

TPA Putri Cempo Solo Muncul Asap, Damkar Semprotkan Air

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Selasa, 13 Agu 2019 18:35 WIB
Foto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom
Solo - Setelah kebakaran besar dua pekan lalu, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo, Mojosongo, Solo kembali mengeluarkan asap. Petugas pemadam kebakaran kembali melakukan pendinginan.

Pantauan detikcom, Selasa (13/8/2019) sore, asap menyelimuti kawasan tempat pembuangan sampah itu. Di titik api, asap terlihat cukup tebal.

Menurut Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Surakarta, Gatot Sutanto, asap ditimbulkan oleh titik api yang muncul kembali dari bawah gundukan sampah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi petugas sudah meninjau lokasi apa penyebab asap tersebut. Ternyata ada titik api yang muncul," kata Gatot saat dihubungi detikcom, Selasa (13/8/2019).

Sedikitnya lima mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi. Tim berusaha memadamkan api dan melakukan pendinginan ulang di sisi barat TPA Putri Cempo.

"Dimungkinkan karena di bawah itu masih panas. Anginnya juga kencang, jadi titik api mudah muncul kembali," ucapnya.

Sejak awal pemadaman, Damkar mengalami kesulitan untuk memperoleh sumber air. Petugas harus mencari sumber air yang berada di luar TPA Putri Cempo.

"Selain sumber air, kita tidak tahu secara pasti titik apinya di mana. Belum tentu api berada di titik yang berasap tebal. Jadi kami lakukan pendinginan ke area yang cukup luas," ujar Gatot.

Sebelumnya, kebakaran terjadi pada 29 Juli 2019 lalu. Hingga dua hari kemudian, api dapat terkendali dan dalam pemantauan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) selalu pengelolaan TPA. Kini pendinginan telah selesai dilakukan dan kembali diserahkan kepada DLH.




Tonton Video Heli Water Bombing 'Mengguyur' Kebakaran di Gunung Ciremai:

[Gambas:Video 20detik]

(bai/bgs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads