Pengumuman dibukanya kembali semua jalur pendakian Gunung Merbabu itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) dari Balai Taman Nasional Gunung Merbabu. Yaitu SE 34/T.35/TU/EVLAP/2019 tentang pembukaan jalur pendakian gunung Merbabu. SE itu tertanggal 15 Januari 2019 dan ditandatangani oleh Kepala BTNGMb, Edy Sutiyarto.
"Memperhatikan kondisi cuaca di jalur pendakian Gunung Merbabu saat ini dan berdasarkan pantauan cuaca dari situs BMKG, maka semua jalur pendakian Taman Nasional Gunung Merbabu dibuka terhitung mulai tanggal 16 Januari 2019," kata Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb), Edy Sutiyarto, Selasa (15/1/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, pihaknya juga mengimbau kepada calon pendaki untuk tetap hati-hati dan waspada. Selain itu juga melihat kondisi cuaca serta kondisi jasmai dan rohani harus fit.
"Calon pendaki harus mempersiapkan peralatan yang dibawa, kondisi jasmani rohani harus fit dan mengantisipasi apabila kondisi cuaca yang ekstrem saat mendaki," imbaunya dalam SE tersebut.
Selain hal tersebut, calon pendaki atau pendaki diminta tetap mematuhi peraturan yang berlaku, termasuk SOP pendakian di jalur pendakian Taman Nasional Gunung Merbabu.
Sebelumnya, akhirnya tahun 2018 lalu hujan dan badai melanda kawasan puncak Gunung Merbabu. Aktivitas pendakian mulai 30 Desember 2018 ditutup sementara akibat cuaca buruk tersebut. (mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini