Lahan parkir Stasiun Balapan memang sudah menjadi perhatian sejak beberapa tahun terakhir. Peningkatan jumlah penumpang KA membuat area parkir stasiun menjadi sumpek.
Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro, hari ini meninjau area parkir Stasiun Balapan. Menurutnya, langkah yang dilakukan Daop 6 ini sudah baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantauan detikcom, saat ini penataan parkir sudah mulai dilakukan. Pintu masuk motor dan mobil kini dipindahkan ke sisi barat stasiun. Sedangkan pintu lama hanya digunakan untuk keluar mobil.
Manajer Humas PT KAI Daop 6, Eko Budiyanto, menambahkan sudah saatnya area parkir stasiun butuh penataan. Sebab Stasiun Balapan saat ini sudah semakin padat penumpang.
"Dulu kan depan stasiun umpek-umpekan, sekarang peluasan, Mes Ratna diratakan. Parkir nanti di sisi barat. Ini menampung cukup banyak," kata Eko.
Mes Ratna sebelumnya digunakan sebagai hunian para karyawan PT KAI. Dengan dirobohkannya Mes Ratna, para karyawan akan berpindah ke lokasi lain.
"Teman-teman pindah di banyak tempat. Sebagian ada yang ke Purwosari, ada yang ke tempat lain," ujarnya.
Eko belum mengetahui kapan bangunan tersebut akan dirobohkan. Namun dia menjanjikan akan secepatnya melakukan pembongkaran.
"Yang jelas secepatnya. Ini kan bukan BCB (bangunan cagar budaya), jadi akan cepat," tutupnya. (bai/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini