Menag Lukman Cari Masukan untuk Harmoniskan Budaya dan Agama

Menag Lukman Cari Masukan untuk Harmoniskan Budaya dan Agama

Pradito Rida Pertana - detikNews
Jumat, 02 Nov 2018 22:05 WIB
Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom
Bantul - Menteri Agama Republik Indonesia, Lukman Hakim Saifuddin menghadiri diskusi dengan budayawan dan agamawan di Bantul, Jumat (2/11/2018) malam. Diskusi tersebut bertujuan menyerap pandangan untuk mengharmoniskan antara budaya dan agama.

"Intinya Kemenag (Kementrian Agama) ingin menyerap pandangan-pandangan dari pada tokoh-tokoh. Khususnya pemuka agama, tokoh agama dan tokoh budaya terkait bagaimana kita menata hubungan yang lebih baik, lebih harmonis antara agama dan budaya," ungkap Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin kepada wartawan di Tembi, Timbulharjo, Sewon, Bantul, Jumat (2/11/2018) malam.

Lukman mengatakan, Indonesia adalah negara yang sangat kaya akan ragam budaya dan masyarakatnya sangat agamis. Antara nilai agama dan budaya merupakan dua hal tak bisa dipisahkan di Indonesia.

"Belakangan ini kita mendapatkan kecenderungan dan fenomena adanya benturan yang sebelumnya tidak pernah dialami di Indonesia. Padahal budaya hakikatnya sangat mengandung nilai-nilai spiritualitas dan agama yang hakikatnya sangat membutuhkan budaya karena tempat aktualisasi dari nilai agama itu kan tradisi di masyarakat," ujarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi sekarang seperti berhadapan satu dengan yang lain, karena itu harus kita sikapi. Karena kalau tidak bukan hanya merusak agama dan budaya tapi ke-Indonesiaan kita bisa runtuh.

"Karena itu Kemenag perlu pandangan agamawan budayawan melihat permasalahan ini, apa saja yang perlu dilakukan agar hubungan keduanha semakin baik dan bukan sebaliknya," katanya. (bgs/bgs)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads