Disdukcapil Brebes Pesimis Bisa Rekam 25 Ribu Pemilih Pemula

Disdukcapil Brebes Pesimis Bisa Rekam 25 Ribu Pemilih Pemula

Imam Suripto - detikNews
Kamis, 30 Agu 2018 12:51 WIB
Petugas Disdukcapil Brebes sedang merekam data e-KTP. Foto: Imam Suripto/detikcom
Brebes - Dinas Pendudukkan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, pesimis bisa menyelesaikan perekaman e-KTP terhadap 25 ribu pemilih pemula. Hal ini karena minimnya alat perekam yang dimiliki oleh Disdukcapil.

Kepala Disdukcapil Kabupaten Brebes, Asmuni mengatakan, data pemilih pemula pada pemilu serentak 2019 di Brebes sekitar 25 ribu orang. Saat ini mereka belum melakukan perekaman KTP elektronik.

"Agar bisa ikut memilih dalam pemilu mereka harus memiliki KTP elektronik. Mereka ini adalah pemilih yang masuk golongan pemilih milenial," ujar Asmuni saat ditemui Kamis (30/8/2018) siang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini, kata Asmuni, Disdukcapil Brebes sedang kebut perekaman terhadap para pemilih pemula tersebut. Mereka kebanyakan masih berstatus siswa kelas XII.


"Kami setiap hari mendatangi SMA-SMA yang ada di seluruh kabupaten. Kita melakukan jemput bola di sekolah untuk merekam KTP pemilih pemula," kata Asmuni.

Perekaman keliling ini menggunakan alat rekam mobile. Setiap hari hanya bisa menjangkau satu SMA dan maksimal hanya bisa merekam 150 orang. Karena itu, Asmuni mengaku pesimis bisa menyelesaikan perekaman terhadap 25 ribu pemilih pemula tersebut.

"Maka itu kalau tidak ditambah alat rekam keliling lagi, kami mungkin tidak bisa menjangkau semua pemilih baru itu," tuturnya.


Dikatakan pula, meski pemilu dilakukan pada April 2019, namun proses perekaman dibatasi paling lambat akhir Desember 2018.

"Kami sedang ajukan penambahan alat rekam keliling. Minimal punya dua armada keliling dengan masing-masing armada punya alat rekam dua unit. Idealnya ada lima armada rekam keliling mengingat besarnya jumlah pemilih pemula yang belum rekam," urai Asmuni.

Diwawancara terpisah, Ketua KPU Brebes, Muamar Riza Pahlevi mengakui keterbatasan alat rekam yang dimiliki Disdukcapil. Untuk itu, KPU sudah memberikan support data pemilih pemula pada Komisi I DPRD.

"Diharapkan agar dewan memberikan anggaran untuk pembelian alat rekam. Jika tetap pakai alat yang ada sekarang, rasanya tidak bisa menyelesaikan seluruh perekaman pemilih pemula," terangnya. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads