Sebelumnya, makam Ferin di Blora dibongkar dengan disaksikan pihak keluarga. Sebelumnya doa dipanjatkan yang dipimpin oleh salah seorang kyai yang diajak oleh keluarga korban dari Semarang.
Wiwit, kakak kandung korban menyebutkan, rencananya korban akan langsung dibawa ke Rumah sakit Bhayangkara Semarang. Disana akan dilakukan tes DNA, pencocokan antara jenazah dengan orang tuanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami didatangi oleh polisi Blora, ditanya benar atau tidak ada anggota keluarga yang hilang dan barang buktinya itu anting-antingnya. Pas dilihat ternyata mirip sama yang biasa dipakai adik saya ini," papar Wiwit kepada wartawan di Blora, Selasa (7/8/2018).
Wiwit datang ke Blora bersama adiknya dan sejumlah kerabat lainnya, termasuk guru ngaji korban yang juga diajak untuk mendoakan korban sebelum dilakukan pembongkaran makam.
"Tadi sebelum ke sini kita ziarah dulu ke lokasi TKP adik saya ini ditemukan. Bapak ibu nggak ikut, nunggu di Semarang nanti kalau sudah sampai sana langsung tes DNA," jelasnya. (sip/sip)