Di SMK Ini, Tak Ada Siswa Daftar Pakai SKTM

Di SMK Ini, Tak Ada Siswa Daftar Pakai SKTM

Arif Syaefudin - detikNews
Selasa, 10 Jul 2018 15:25 WIB
Foto: Arif Syaefudin/detikcom
Rembang - Di SMK Negeri 1 Gunem, Kabupaten Rembang tidak ada satu pun siswa yang melampirkan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) sadalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ini. Padahal, Kecamatan Gunem sendiri merupakan kecamatan yang terbilang sulit dijangkau dan masih banyak warganya yang tidak mampu.

Kepala SMK Negeri 1 Gunem, Yulius Widiyanto menjelaskan, total terdapat 54 pendaftar di SMK Negeri 1 Gunem. Tidak ada satupun yang melampirkan SKTM saat mendaftar.

"Ya memang benar tidak ada yang melampirkan (SKTM) sama sekali. Padahal kalau lihat diluar sana banyak juga yang pakai. Disini, entah memang warganya yang sadar diri karena memang mampu. Atau barangkali bisa jadi warga belum tahu soal kebijakan SKTM itu," paparnya saat dihubungi detikcom, Selasa (10/7/18).

Yulius mengakui sempat penasaran atas kondisi tersebut. Ia pun menyebut, memang banyak warga yang tergolong mampu. Rata-rata pekerjaan warga di wilayah tersebut adalah petani ataupun peternak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya kan juga baru menjabat disini per Desember 2017, tapi kata guru-guru memang kalau orang sini yang tidak mampu ya tidak sekolah. Sudah sewajarnya kalau yang daftar ini ya orang mampu-mampu semua," terang Yulius.

SMK Negeri 1 Gunem sendiri berada di Desa Tegaldowo Kecamatan Gunem, Rembang. Lokasinya cukup sulit dijangkau, berjarak 7 kilometer dari pusat Kecamatan Gunem dan harus menaiki perbukitan.

SMK ini membuka 2 jurusan yakni Akuntansi Keuangan dan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif. Jurusan Akuntansi Keuangan mendapatkan 18 siswa. Sedangkan jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif mendapatkan 36 siswa. Jurusan ini akan dibagi 2 kelas, masing-masing 18 siswa. (bgs/bgs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads