Kelahiran seekor domba bermata satu membuat geger warga Garut, Jawa Barat. Video aksi domba tersebut beredar di media sosial.
Video domba bermata satu itu diunggah oleh sejumlah akun TikTok, Facebook hingga YouTube pada Jumat (11/2) lalu. Video yang diunggah rata-rata hampir sama.
Seperti dilihat detikcom, Senin (14/2/2022) siang, dalam video berdurasi 16 detik yang tersebar, terlihat seekor domba kecil berwarna dominan putih dan hitam yang bermata satu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Posisi matanya terlihat berada di tengah-tengah kepala. Lidah domba tersebut terlihat menjulur ke depan saat sejumlah orang di sekelilingnya memberi air.
"Hayang nyusu eta teh (Pengin minum susu itu)," ujar seorang perempuan dalam video berbahasa Sunda.
Baca juga: COVID-19 Melonjak, PTM di Garut Disetop |
Sejumlah warganet berkomentar mengenai lahirnya domba bermata satu tersebut. Video itu banyak mengundang respons warganet di media sosial.
"Domba Dajjal eta mah," cetus salah seorang warganet di sebuah WhatsApp Group warga Garut menanggapi video domba tersebut.
Belakangan diketahui, domba tersebut merupakan milik warga Garut. Pemiliknya adalah Fitri dan Yogi, warga Kecamatan Mekarmukti, Garut.
"Betul itu punya saudara saya. Fitri sama Ogi," kata Hendi, kerabat Fitri saat dikonfirmasi detikcom.
Hendi mengatakan domba tersebut lahir pada hari Jumat lalu. Indukannya melahirkan dua anak domba. Satu dalam kondisi normal, satu lagi bermata satu.
"Lahirnya hari Jumat siangan. Lahirnya dua anak domba. Satu normal, satu matanya satu," ungkap Hendi.
Namun, Hendi mengungkapkan domba yang terlahir aneh itu sudah mati. Domba itu mati pada Minggu (13/2/2022) kemarin.
"Betul, matinya kemarin, hari Minggu," kata Hendi.
Hendi menjelaskan, 'domba dajjal' itu lahir pada Jumat (11/2) lalu di rumah kerabatnya di kawasan Kecamatan Mekarmukti, Garut. Sejak saat lahir, domba tersebut dalam keadaan yang mengkhawatirkan.
Selain hanya memiliki mata satu, domba tersebut juga dalam keadaan yang rapuh. Selain itu, domba juga tidak memiliki hidung.
"Hidungnya enggak ada. Cuman ada mulut, telinga dua, mata satu dan tanduk satu," kata Hendi.
Sejak lahir juga pemilik agak kesulitan dalam merawat domba. Bahkan 'domba dajjal' itu hanya diberi pakan berupa susu sachet. "Cuman dikasih susu yang Rp 2 ribu-an dari warung," ungkap Hendi.
(mso/bbn)