Seniman asal Bandung Nyoman Nuarta tengah membuat patung Presiden Joko Widodo (Jokowi) naik motor. Patung tersebut nantinya bakal dipajang untuk menyambut Moto GP Mandalika.
Ditemui detikcom di NuArt Sculpture Park Jalan Setra Duta Raya, Ciwaruga, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Nyoman mengungkapkan makna dari patung tersebut.
Awalnya Nyoman diminta untuk membuat patung itu oleh Kementerian PUPR yang nantinya akan dipajang di area Sirkuit Mandalika.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi gini, saya diminta oleh panitia (PUPR) waktu itu ya untuk buat patung Pak Jokowi. Kebetulan saya melihat Pak Jokowi ini presiden satu-satunya yang suka naik motor," kata Nyoman, Jumat (11/2/2022).
Dari situlah ide membuat patung Jokowi naik motor muncul. Nyoman mengungkapkan patung itu menggambarkan sosok Jokowi yang cepat dalam bekerja.
"Kekaguman saya juga di patung ini menggambarkan speed (kecepatan), karena sekarang Pak Jokowi itu kan tiba-tiba ada di Lombok, di Sumatera, Sulawesi, Kalimantan. Saya gak kebayang bagaimana mengatur kecepatan kesana-kemari itu," ungkapnya.
"Maka dari itu saya terjemahkan beliau suka naik motor dengan kecepatannya. Jadi patung ini sebagai apresiasi saya kepada beliau. Ini juga kaitannya dengan akselerasi beliau dalam bekerja seperti naik motor, cepat," ujar seniman berusia 70 tahun ini menambahkan.
Selain menggambarkan tentang kinerja dalam membangun negara, Nyoman juga mengapresiasi sikap Jokowi yang sangat menghargai produk dalam negeri.
Hal itu dituangkan pada patung tersebut dimana Jokowi turut mengenakan jaket bertema G20 dan mengendarai sepeda motor Kawasaki W175 custom.
![]() |
"Beliau ini juga kan menghargai produk anak muda kita, yang bikin motor kan dari anak-anak muda kreatif produksi dalam negeri. Presiden kita ini menghargai produk anak bangsa, jarang rasanya seorang presiden memakai produk anak bangsa," ucap Nyoman.
Patung Jokowi naik motor sendiri memiliki tinggi 3,6 meter dengan panjang 6 meter dan berat hingga 3 ton. Untuk bahannya, patung ini menggunakan stainless steel, tembaga dan kuningan yang semuanya anti karat.
Nyoman menargetkan, patung tersebut bisa selesai sebelum ajang Moto GP Mandalika dimulai. "Kita kebut ini supaya nanti bisa kita pasang sebelum Moto GP mulai. Jadi orang-orang bisa nonton Moto GP dan presiden naik motor," pungkasnya.
Lihat juga video 'Saat Sandiaga Tunggangi Desmosedici di Mandalika':