Angin Segar bagi Korban Banjir Lebak 2020, Bantuan Cair Pekan Depan!

Kabupaten Lebak

Angin Segar bagi Korban Banjir Lebak 2020, Bantuan Cair Pekan Depan!

Fathul Rizkoh - detikNews
Rabu, 09 Feb 2022 11:26 WIB
Kerusakan cukup parah akibat banjir bandang dan longsor di Lebak, Banten, terlihat di Kampung Cigobang. Kawasan itu pun kini menjadi kampung mati.
Kerusakan cukup parah akibat banjir bandang dan longsor di Lebak, Banten tahun 2020 lalu, terlihat di Kampung Cigobang. Kawasan itu pun kini menjadi kampung mati. (Foto: Antara Foto/Asep Fathulrahman)
Lebak -

Penyintas banjir bandang dan longsor tahun 2020 di Lebak, Banten akhirnya mendapat angin segar. Mereka akan mendapat bantuan stimulan yang telah dijanjikan pada Senin (14/2), Minggu depan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak Febby Rizky Pratama mengatakan, ada 614 rumah yang mendapat bantuan stimulan. Bantuan itu diberikan sebagai ganti rugi akibat rusaknya rumah paska bencana 2020 lalu.

"Hari Kamis (10/2) kita sosialisasi dulu, yah kemungkinan Senin (14/2) bisa dirembers atau dicairkan oleh masyarakat," ujarnya kepada awak media, Rabu (9/2/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kata Febby, 614 rumah itu terdiri atas rusak berat 66 rumah, rusak sedang 137 rumah, dan rusak ringan ada 411 rumah. Besaran bantuan sesuai dengan jenis kerusakan.

"Sesuai kerusakan, Rp 50 juta untuk rusak berat, Rp 25 juta rusak sedang, dan Rp 10 juta untuk rusak ringan," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Bantuan Relokasi Rumah

Selain bantuan stimulan, BPBD juga memberikan tawaran bantuan relokasi rumah. Tercatat ada 378 rumah yang memilih bantuan ini.

BPBD lantas menyiapkan empat lahan untuk merelokasi rumah. Empat lahan itu ada di Maja untuk 4 rumah, Curug Bitung untuk 7 rumah, Cipanas untuk 91 rumah, Sajra untuk 57 rumah, dan Lebak Gedong untuk 219 rumah.

"Progresnya di Maja dan Curug Bitung sudah dibangun rumahnya oleh Perkim Provinsi, lahannya kita yang beli. Di Sajra dan Cipanas sekarang lagi proses lelang," jelasnya.

Sementara untuk bantuan relokasi di Lebak Gedong hingga saat ini belum ada kabar lebih lanjut. Padahal, KLHK sudah menyetujui penyerahan sebagian lahan Taman Nasional Gunung Halimun Salah (TNGHS) kepada Pemkab Lebak.



"Tinggal relokasi untuk warga Lebak Gedong. Belum, belum ada serah terima peralihan lahan dari KLHK ke Pemda," ungkapnya.

Febby mengaku sudah berulang kali menanyakan surat penandatanganan alih lahan. Tapi sejak awal Januari 2022, tidak ada respon yang didapat.

"Kalo surat itu sudah diserahkan tahun ini, kita bisa masuk pengajuan anggaran ke Pemda. Kemudian masuk proses lelang. Kalau tahun ini lahan diserahkan kemungkinan baru bisa tahun depan di bangun (relokasi Lebak Gedong)," pungkasnya.

Pada pemberitaan sebelumnya diketahui BPBD Lebak menawarkan dua opsi bantuan kepada korban banjir bandang dan longsor tahun 2020. Dua opsi itu bantuan stimulan dan bantuan relokasi rumah.

(yum/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads