Kata Panglima TNI soal Pemindahan 2 Skuadron ke Lanud Husein Sastranegara

Kata Panglima TNI soal Pemindahan 2 Skuadron ke Lanud Husein Sastranegara

Dony Indra Ramadhan - detikNews
Rabu, 12 Jan 2022 20:55 WIB
Panglima TNI Andika Perkasa
Foto: Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa (Dony Indra Ramadhan/detikcom).
Bandung -

Dua skuadron dipindahkan ke Lanud Husein Sastranegara imbas revitalisasi Bandara Halim Perdanakusuma. Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menyatakan perpindahan ini perlu ekstra energi dan akomodasi.

"Jadi, memang saya sengaja selain kemarin untuk melihat latihan terakhir sebelum tugas batalyon sebelum ke Papua. Saya juga mampir untuk melihat perpindahan skuadron dan beberapa fasilitas termasuk pesawatnya," ucap Andika saat mendatangi Lanud Husein Sastranegara, Bandung, Rabu (12/1/2022).

Menurut Andika, secara umum memang ada pekerjaan rumah dalam proses perpindahan ini. Namun, kata dia, hal itu tak menjadi terlalu masalah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau secara umum memang yang menjadi agak PR perlu ekstra energi justru untuk akomodasi saja, tapi itu pun tidak ada yang harus membangun baru, jadi lebih ke bagaimana tinggal menyekat-nyekat saja dari bangunan yang sudah ada. Jadi dari 235 personel secara umum harusnya tidak terlalu sulit," kata Andika.

Menurut Andika, ada dua skuadron yang dipindahkan ke Lanud Husein Sastranegara. Namun itupun tidak akan seluruhnya. Skuadron 31 misalnya, itu ada empat pesawat hercules. Sedangkan skuadron 2, ada empat pesawat.

ADVERTISEMENT

"Tapi personelnya tidak semua pindah. Karena memang di sananya harus tetap operasional dan hanya sembilan bulan," tutur Andika.

Bandara Halim Perdanakusuma, Cililitan, Jakarta Timur (Jaktim) akan direvitalisasi. Lanud Husein Sastranegara menjadi salah satu lokasi pemindahan skuadron 31 dan skuadron 2. Armada yang dipindah ke sana bersifat siap terbang.

(dir/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads