.webp)
Sebuah mobil odong-odong tertimpa pohon tumbang di Jalan Letjen Ibrahim Aji, Kelurahan Sukamaju Kidul, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya pada Minggu (9/1/2022). Diduga pohon tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang yang menerjang wilayah tersebut.
Kendaraan wisata anak-anak yang kerap disebut Si Tayo itu ringsek akibat tertimpa pohon berukuran besar. Beruntung saat kejadian, mobil dalam keadaan kosong penumpang.
"Lagi hujan deras angin kencang ditambah Banjir juga, pohon tiba tiba tumbang pas nimpa mobil odong odong. Sopirnya sempat jalan tapi pingsan disini di rumah saya. Dibawa aja pake ambulans." Kata Agus Farid, saksi mata di lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Petugas BPBD Kota Tasikmalaya, Polisi dan TNI dibantu relawan dan warga berupaya mengevakuasi pohon raksasa. Selain tali tambang, gergaji mesin juga digunakan untuk memotong batang dan ranting pohon. Pohon berdiameter besar cukup menyulitkan proses evakuasi.
Namun sopir mobil bernopol Z 1693 EZ itu mengalami luka serius. Sopir yang diketahui bernama Solih (37) warga Kecamatan Cigeureung Kota Tasikmalaya itu mengalami luka benturan di kepala dan dada.
"Sopir mengalami benturan di kepala, kemudian di dada akibat terjepit stir mobil. Sekarang sudah dibawa ke RSUD dr. Soekarjo Tasik," kata Yanto Ibnu, petugas BPBD Kota Tasikmalaya.
Informasi yang dihimpun, sebelum kejadian Solih baru pulang dari daerah Rajapolah. Dia baru saja menengok anaknya. Kemudian saat perjalanan pulang sekitar pukul 14.30 WIB, hujan deras menyergap.
Saat melintas di lokasi kejadian yang berada tak jauh dari stasiun KA Indihiang, pohon besar yang diameternya sekitar 90 cm tetiba tumbang dan menimpa mobil yang dikendarai Solih.
Bodi mobil ringsek, beruntung pohon menimpa bagian tengah. Sehingga walau pun terluka, Solih masih bisa keluar dari mobil dan meminta pertolongan warga.
Arus lalu lintas langsung macet, tak lama petugas berdatangan. Polisi langsung mengalihkan arus lalu lintas, sementara BPBD berusaha mengevakuasi pohon yang diperkirakan berusia puluhan tahun tersebut.
Sekitar pukul 16.00 pohon dan mobil berhasil dievakuasi dan lalu lintas kembali lancar. Selain kejadian itu pihak BPBD juga menerima laporan kerusakan rumah warga di sejumlah titik. "Ada beberapa kerusakan rumah tapi kerusakan ringan," kata Yanto.*
(yum/bbn)
