Berikut Daftar Lengkap UMK 2022 yang Naik dan Tak Naik di Jabar

Berikut Daftar Lengkap UMK 2022 yang Naik dan Tak Naik di Jabar

Yudha Maulana - detikNews
Rabu, 01 Des 2021 16:14 WIB
Massa buruh yang berunjuk rasa mengawal penetapan UMK 2022 masih mengepung kantor gubernur Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung.
Foto: Buruh Jabar menunggu penetapan UMK 2022 di depan Gedung Sate hingga larut malam (Yudha Maulana/detikcom).
Bandung -

17 kabupaten dan kota di Jawa Barat mengalami kenaikan upah minimum kabupaten/kota (UMK) pada tahun 2022 mendatang. Sedangkan, 10 kabupaten/kota tak mengalami kenaikan UMK 2022.

Hal itu ditetapkan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan dituangkan dalam Kepgub Jabar Nomor: 561/ Kep.732-Kesra/ 2021 Tanggal 30 November 2021 tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota di Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2022 pada 30 November 2021.

Bila melihat pada Kepgub Jabar Nomor 561/Kep.774-Yangbangsos/2020 tentang upah minimum kabupaten/kota di daerah Provinsi Jabar tahun 2021 ada 18 kabupaten/kota yang mengalami kenaikan UMK pada tahun 2022.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tetapi di tengah perjalanannya, Ridwan Kamil menerbitkan Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor:561/Kep.809-Yanbangsos/2020 yang terbit pada 11 Desember 2020. Kepgub itu merevisi Kepgub Nomor 561/774 sebelumnya. Dalam kepgub tersebut besaran nilai UMK untuk Kabupaten Cianjur dari Rp 2,5 juta naik menjadi Rp 2,6 juta.

Ini Daftar Lengkapnya:

ADVERTISEMENT

1. KOTA BEKASI (naik Rp 18.906)

Rp 4.816.921,17 (2022)
Rp 4.798.312,00 (2021)

2. KABUPATEN KARAWANG (tidak naik)

Rp 4.798.312,00 (2022)
Rp 4.798.312,00 (2021)

3. KABUPATEN BEKASI (tidak naik)

Rp 4.791.843,90 (2022)
Rp 4.791.843,90 (2021)

4. KOTA DEPOK (naik Rp 37.717,2)

Rp 4.377.231,93 (2022)
Rp 4.339.514,73 (2021)

5. KOTA BOGOR (naik Rp 24.090,32)

Rp 4.330.249,57 (2022)
Rp 4.306.159,25 (2021)

6. KABUPATEN BOGOR (tidak naik)

Rp 4.217.206,00 (2022)
Rp 4.217.206 (2021)

7. KABUPATEN PURWAKARTA (tidak naik)

Rp 4.173.568,61 (2022)
Rp 4.173.568,61 (2021)

8.KOTA BANDUNG (naik Rp 32.584,3)

Rp 3.774.860,78 (2022)
Rp 3.742.276,48 (2021)

9. KOTA CIMAHI (naik Rp 30.739,5)

Rp 3.272.668,50 (2022)
Rp 3.241.929,00 (2021)

10.KABUPATEN BANDUNG BARAT (tidak naik)

Rp 3.248.283,28 (2022)
Rp 3.248.283,28 (2021)

11. KABUPATEN SUMEDANG (tidak naik)

Rp 3.241.929,67 (2022)
Rp 3.241.929,67 (2021)

12. KABUPATEN BANDUNG (tidak naik)

Rp 3.241.929,67 (2022)
Rp 3.241.929,67 (2021)

13. KABUPATEN SUKABUMI (tidak naik)

Rp 3.125.444,72 (2022)
Rp 3.125.444,72 (2021)

14. KABUPATEN SUBANG (tidak naik)

Rp 3.064.218,08 (2022)
Rp 3.064.218,08 (2021)

15. KABUPATEN CIANJUR (tidak naik)

Rp 2.699.814,40 (2022)
Rp 2.699.814,40 (2021)

16. KOTA SUKABUMI (naik Rp 32.251,38)

Rp 2.562.434,01 (2022)
Rp 2.530.182,63 (2021)

17. KABUPATEN INDRAMAYU (naik Rp 18.493,69)

Rp 2.391.567,15 (2022)
Rp 2.373.073,46 (2021)

18. KOTA TASIKMALAYA (naik Rp 23.902,08)

Rp 2.363.389,67 (2022)
Rp 2.339.487,59 (2021)

19. KABUPATEN TASIKMALAYA (naik Rp 12.715,13)

Rp 2.326.772,46 (2022)
Rp 2.339.487,59 (2021)

20. KOTA CIREBON (naik Rp 33.741,78)

Rp 2.304.943,51 (2022)
Rp 2.271.201,73 (2021)

21. KABUPATEN CIREBON (naik Rp 10.426,02)

Rp 2.279.982,77 (2022)
Rp 2.269.556,75 (2021)

22. KABUPATEN MAJALENGKA (naik Rp 18.619,04)

Rp 2.027.619,04 (2022)
Rp 2.009.000 (2021)

23. KABUPATEN GARUT (naik Rp 14.135,22)

Rp 1.975.220,92 (2022)
Rp 1.961.085,70 (2021)

24. KABUPATEN KUNINGAN (naik Rp 25.459,81)

Rp 1.908.102,17 (2022)
Rp 1.882.642,36 (2021)

25.KABUPATEN CIAMIS (naik Rp 17.212,6)

Rp 1.897.867,14 (2022)
Rp 1.880.654,54 (2021)

26. KABUPATEN PANGANDARAN (naik Rp 23.772,75)

Rp 1.884.364,08 (2022)
Rp 1.860.591,33 (2021)

27. KOTA BANJAR (naik Rp 20.214,89)

Rp 1.852.099,52 (2022)
Rp 1.831.884,63 (2021)

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja menyatakan, penetapan UMK tersebut mengacu kepada Undang-undang (UU) 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, UU No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, UU 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja dan Peraturan Pemerintah RI No.36 tahun 2021 tentang Pengupahan serta beberapa surat Menteri Ketenagakerjaan RI.

Kemudian penetapan UMK tersebut juga mengacu kepada rekomendasi besaran penyesuaian nilai upah minimum kabupaten/kota dari 27 bupati dan wali kota seluruh Jawa Barat, juga berita acara Dewan Pengupahan.

"Tentu saja bahwa hal ini menjadikan sebuah dasar, sehingga Keputusan Gubernur dikeluarkan," ucap Setiawan dalam keterangan resmi yang diterima pada Rabu (1/12/2021) dini hari.

(yum/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads