Ratusan santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Husnul Khotimah, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat mulai menjalani vaksinasi COVID-19. Vaksinasi perdana bagi para santri ini dilakukan oleh Kodim 0615 Kuningan dan Korem 063 Sunan Gunung Jati.
Pantauan detikcom, Sabtu (31/7/2021) siang, pelaksanaan vaksinasi bagi para santri di ponpes yang ada di Desa Maniskidul, Kecamatan Jalaksana, ini diikuti sekitar 900 santri.
Secara bergantian santri yang sudah berusia 12 tahun ke atas diminta berkumpul ke aula tempat dilaksanakannya vaksinasi. Mereka tampak antusias untuk disuntik vaksin COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini kita (TNI) melaksanakan serbuan vaksinasi kepada ratusan santri di Ponpes Husnul Khotimah. Hari ini ada kurang lebih 900 santri yang ikut," kata Danrem 063 Sunan Gunung Jati Kolonel Inf Elkines Villando Dewangga saat meninjau pelaksanaan vaksinasi.
Menurut dia, pelaksanaan vaksinasi dengan menyasar pesantren dan santri dikarenakan saat ini baru mereka yang sudah melaksanakan pembelajaran langsung tatap muka. Sebab itu, kata Elkines, dengan vaksinasi ini diharapkan para santri tidak ada yang terpapar COVID-19 selama mengikuti pembelajaran.
"Kenapa kita menyasar pesantren karena yang sedang melaksanakan pembelajaran kan pesantren. Nanti juga apabila pembelajaran di sekolah umum mulai kita juga sasar sekolah umum," ucap Elkines.
![]() |
Elkines menjelaskan vaksinasi akan terus dilakukan Korem 063 Sunan Gunung Jati. Ia mengklaim puluhan ribu vaksin telah disuntikkan ke masyarakat di wilayah teritorialnya.
"Saya bertanggung jawab melaksanakan vaksinasi, tahap pertama sudah 10 ribu, tahap kedua 10 ribu juga dan akan terus melakukan vaksinasi. Sejauh ini antusias masyarakat sudah meningkat, yang menolak juga tidak ada sekarang," tutur Elkines.
Pimpinan Ponpes Husnul Khotimah Mulyadin menargetkan tahun ini semua santri yang berjumlah 3.500 orang bisa segera menjalani vaksinasi. Pihaknya pun terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk pelaksanaan vaksinasi bagi para santri.
"Alhamdulillah hari ini kita melakukan vaksinasi perdana untuk santri kerjasama dengan Kodim dan Korem. Dari total 3.500 santri baru 900 yang sekarang divaksinasi, targetnya tahun ini kita ingin semua santri bisa divaksinasi," ucapnya.
"Santri yang divaksinasi ini adalah yang belum pernah terkonfirmasi positif, kalaupun sudah pernah positif minimal tiga bulan," kata Mulyadin menambahkan.
Dia mengatakan saat ini baru 40 persen santri yang mengikuti pembelajaran langsung di Ponpes Husnul Khotimah. "Alhamdulillah pembelajaran sudah dilakukan dengan prokes ketat itu baru 40 persen yaitu 1.500 santri dari total 3.500 santri," ujar Mulyadin.