.webp)
Pergerakan tanah makin meluas di Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (9/2/2021). Bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Babakan Jeruk ambruk dan rata dengan tanah akibat kejadian tersebut. Selain itu, jalan penghubung Kecamatan Cibalong dan Parungponteng ambles dengan kedalaman 30 sentimeter.
"Asalnya bangunan sudah miring dan rusak. Pagi tadi pukul 05.30 WIB ambruk, ruangan kantor guru dan perpustakaan di lantai dua. Untung barang sudah kosong dan nggak ada orang," ucap Kepala Sekolah SDN Babakan Jeruk Yani Maryani di lokasi kejadian.
BPBD Kabupaten Tasikmalaya mengungkapkan dampak pergerakan tanah semakin meluas. Sebanyak tujuh rumah warga rusak parah dan bangunan SD ambruk. Imbasnya, 30 jiwa harus mengungsi ke tempat lebih aman agar terhindar dari bencana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kerusakan terus bertambah jadi ada tujuh rumah. Empat di antaranya rusak parah. Bangunan sekolah ambruk," kata Kepala BPBD Kabupaten Tasikmalaya Nuraididin.
Pemkab Tasikmalaya sudah mengirim surat kepada Badan Geologi untuk penelitian di lokasi pergerakan tanah. "Kalau perumahan warga masih dalam kajian. Kalau SD sudah pasti kami pindahkan agar nyaman semua," ujar Didin.
