Tahun Baruan di Lembang, Dinkes KBB Bakal Rapid Antigen Wisatawan

Tahun Baruan di Lembang, Dinkes KBB Bakal Rapid Antigen Wisatawan

Whisnu Pradana - detikNews
Senin, 28 Des 2020 16:09 WIB
Dinas Kesehatan dan Dinas Kebudayaan dan Parawisata Kota Bandung, menggelar rapid tes antigen secara random di sejumlah hotel yang ada di Kota Bandung, Jawa Barat. Seperti di salah satu hotel yang ada di Jalan Sumatera Kota Bandung, sejumlah wisatawan yang check in di hotel tersebut diwajibkan untuk mengikuti rapid tes antigen.
ilustrasi (Foto: Wisma Putra)
Lembang -

Menjelang perayaan Tahun Baru, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat bakal menerapkan lagi syarat wajib rapid test antigen bagi wisatawan.

Sementara pada libur Natal, meskipun sudah diwajibkan syarat rapid test antigen, namun banyak pengelola wisata yang belum menerapkan karena masih kebingungan soal teknis pelaksanaannya.

Berkaca pada hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat memberikan kewenangan penuh pada Dinas Kesehatan untuk menjalankan kebijakan tersebut. Saat ini, Dinas Kesehatan sedang memformulasikan teknis pelaksanaan di lapangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita sudah dapat instruksi dari bupati soal rapid test antigen saat Tahun Baru. Sekarang Dinkes dan Satgas COVID-19 sedang merancang teknis penerapannya di lapangan nanti akan seperti apa," ungkap Kepala Dinas Kesehatan KBB, Hernawan Widjajanto, saat dihubungi, Senin (28/12/2020).

Rencananya, pelaksanaan rapid test antigen tidak dilakukan di semua objek wisata terutama di kawasan wisata Lembang. Pertimbangannya yakni jumlah pengunjung yang datang ke objek wisata.

ADVERTISEMENT

"Wisata di KBB, khususnya Lembang ini kan banyak, jadi kita enggak akan menerapkan di semua objek wisata, hanya beberapa saja. Wisatawan yang dites pun nanti acak, tidak semua juga karena kalau membludak kita bakal kewalahan," terangnya.

Selain itu, biasanya ada juga wisatawan yang sudah membawa hasil rapid test antigen yang dilakukan secara mandiri. Belum lagi di beberapa wilayah perbatasan dan rest area tol juga banyak yang melakukan pemeriksaan rapid test antigen.

"Gambarannya mungkin rapid test antigen ini dilakukan secara acak, seperti saat kita melakukan rapid dan swab test ke pengunjung wisata di kawasan Lembang beberapa waktu lalu," terangnya.

Saat ini pihaknya baru menyampaikan sosialisasi terkait rapid test antigen kepada para pengelola objek wisata. Sementara untuk surat ederan tidak boleh mengadakan kegiatan yang menyebabkan kerumunan saat perayaan malam Tahun Baru sudah terlebih dahulu disampaikan.

"Pemerintah tidak menghendaki adanya kerumunan, kebijakan rapid test antigen ini paling tidak bisa mengurangi wisatawan yang datang agar penyebaran COVID-19 bisa ditekan," pungkasnya.

(mud/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads