.webp)
Warga di sekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Desa Galuga, Cibungbulang, Kabupaten Bogor dihebohkan dengan temuan mayat bayi perempuan di pinggir jalan, Selasa (24/11/2020). Saat ditemukan, bayi yang diperkirakan berusia 1 hari tersebut terbungkus plastik warna hijau.
"Temuan mayat bayi jenis kelamin perempuan di Jalan Alternatif Galuga, Desa Galuga, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor. Informasi temuan tadi sekitar pukul 10.30 WIB," kata Kapolsek Cibungbulang, Kompol Ade Yusuf, Selasa (24/11/2020).
Ade menjelaskan, mayat bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh Enjang Rosid (45) dan Madsani (50), dua warga setempat yang sedang melintas di lokasi sekitar pukul 10.30 WIB. Saat ditemukan, bayi tersebut masih lengkap dengan tali ari-ari yang menempel di bagian pusar bayi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jasad bayi ditemukan di dalam tas/kantong warna hijau, masih lengkap sama tali ari-arinya. Saat ditemukan sudah meninggal," terangnya.
Dari hasil identifikasi sementara, bayi perempuan tersebut diperkirakan berusia 1 hari setelah dilahirkan. Diduga, bayi tersebut sengaja dibuang oleh orang tuanya sendiri karena takut kehadiran bayi hasil hubungan gelap tersebut diketahui orang.
"Diperkirakan mayat bayi tersebut baru umur 1 hari, diduga mayat bayi tersebut diduga hasil hubungan gelap dan dibuang setelah dilahirkan," sebutnya.
Usai olah TKP, petugas kepolisian yang datang ke lokasi kemudian membawa jasad bayi perempuan tersebut ke RSUD Leuwiliang untuk dilakukan visum.
"Jasad bayi sudah dimakamkan. Langkah selanjutnya, kami lakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa orang yang membuang mayat bayi tersebut dan siapa orangtuanya," beber Ade.
Simak juga video 'Heboh! Warga Garut Temukan Bayi di Pos Polisi':
