Korban Merupakan Guru Ngaji
Bunda Maya dikenal warga sebagai seorang guru ngaji untuk anak-anak usia dini. Aula kecil di depan rumahnya dijadikan tempatnya mengajar setiap hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mungkin sekitar 6 tahunan di ngajar disini, mengajar anak-anak yang usia dini, ini TPA-nya. Suaminya juga ustadz disini, cuma kalaubsiang kan suaminya kerja," kata Mulyadi, tetangga korban.
Handphone dan Uang Korban Hilang
"Kalau kata suaminya, Handphonenya masih hilang, belum bisa dihubungin dari pas malam Senin itu. Katanya uang juga hilang Rp. 500 ribu," kata Mulyadi, tetangga korban saat ditemui di lokasi kejadian Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (3/11/2020).
Jasad Bunda Maya yang berhasil dievakuasi dari dalam sumur sedalam 17 meter itu kemudian dibawa ke RS Polri untuk kepentingan penyelidikan. Pihak kepolisian hingga kini masih menyelidiki penyebab pasti dan motif kematian korban.
"Untuk sementara ini kita olah tkp dan sudah selesai, jenazah kita boyong ke RS Polri di Kramatjati. Sedangkan untuk hasilnya, kita menunggu tim forensik. Karena kita belum tahu, ini apa sebabnya," kata Kanit Reskrim Polsek Cibinong, AKP Yunli Pangestu, Selasa (3/11/2020).
"(Soal luka) saya belum tahu dan belum lihat, saya belum tahu juga apakah ada luka atau tidak, karena langsung dimasukkan ke kantung jenazah, dan dibawa ke RS Polri. Sudah sementara itu saja, nanti konfirmasi langsung ke Polres Bogor," sambungnya.
(mud/mud)