Kemenag Ganti Program Penceramah Bersetifikat, Ini Kata MUI Jabar

Kemenag Ganti Program Penceramah Bersetifikat, Ini Kata MUI Jabar

Wisma Putra - detikNews
Senin, 21 Sep 2020 15:01 WIB
Sekretaris MUI Jabar Rafani Achyar
Foto: Sekretaris MUI Jabar Rafani Akhyar (Mochamad Solehudin/detikcom).
Bandung - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat menilai kebijakan Kementerian Agama mengganti program penceramah bersetifikat menjadi penguatan kompetensi penceramah agama merupakan langkah yang baik. Kementerian Agama disebut mendengarkan aspirasi masyarakat.

"Itu sudah bagus, artinya Kementerian Agama juga memperhatikan aspirasi yang berkembang di masyarakat terutama MUI Pusat," ucap Sekertaris Umum MUI Jabar Rafani Akhyar saat dihubungi, Senin (21/9/2020).

Rafani mengungkapkan, perubahan istilah yang dilakukan Kemenag sendiri dirasa positif dan aspiratif.

"Walaupun secara teknis, untuk meningkatkan kompetensi tapi sertifikat diberikan, jadi ya sebetulnya sama saja, tapi merubah istilah sudah bagus, sudah aspiratif," ungkapnya.

Meski demikian, menurutnya di era modern seperti saat ini sertifikat dibutuhkan bagi dai itu sendiri.

"Sekarang ini di dunia modern, semua profesi itu kalau ingin aman pakai sertifikat. Di luar negeri tukang ngaduk (kuli bangunan) punya sertifikat, tukang las, tukang kayu, apalagi dai di kita, fakta bahwa banyak dai abal-abal kan tidak bisa dibantah juga," jelasnya.

Seperti diketahui, Kementerian Agama (Kemenag) meluncurkan program penguatan kompetensi penceramah agama menggantikan program penceramah bersertifikat. Nama program tersebut diganti setelah Kemenag menerima masukan dari berbagai pihak.

"Kami ingin meluruskan atau mengklarifikasi bahwa nama program ini adalah Penguatan Kompetensi Penceramah Agama," kata Wamenag Zainut Tauhid Sa'adi dalam keterangan tertulis di situs Kemenag, Jumat (18/9/2020).

"Berdasarkan masukan dan arahan dari berbagai pihak, program ini namanya adalah Penguatan Kompetensi Penceramah Agama," sambung Zainut.

Zainut menjelaskan nama program Penguatan Kompetensi Penceramah Agama ini dipilih untuk menghindari polemik.

Tonton video 'Menag Jamin Penceramah Tak Sertifikat Tetap Bisa Dakwah':

[Gambas:Video 20detik]



(wip/mso)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads