Empat pekerja tewas terjatuh dari tower emergency atau menara darurat SUTET listrik di Dusun Pasir Angin, Desa Margaluyu, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (12/8) petang. Identitas keempat korban yaitu WN (42), A (26), Y (40) dan MS (60), semuanya warga Malangbong, Kabupaten Garut.
Kasat Reskrim Polres Sumedang AKP Yanto Selamet menjelaskan dari keterangan saksi di tempat kejadian itu keempat pekerja tengah membongkar tiang peyangga SUTET. "Ketika bangunan emergency tower itu selesai (dikerjakan), kemudian (niatnya) tower pancang itu akan dibereskan. Tapi tower pancang yang digunakan runtuh," kata Yanto saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (13/8/2020).
Akibat robohnya bangunan itu, menurut Yanto, para pekerja terjatuh. Keempat korban berada tepat di atas menara tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada saat sekitar (ketinggian) 20 meter, tower pancang yang digunakan untuk pengamanan para pekerja itu runtuh, sehingga pekerja yang menggunakan baju pengaman terbawa jatuh dengan tower pancang atau tiang penyangga ini," katanya.
Polisi masih menyelidiki penyebab insiden yang menewaskan empat pekerja. "Untuk masalah angin kencang nanti kami akan menyelidiki. Hasil penyelidikan akan kami sampaikan," ucap Yanto.
Video 'Tiang Penyangga SUTET di Sumedang Roboh, 4 Orang Tewas':
Deni Abdullah (38), warga yang berjaga di proyek pengerjaan SUTET, mengungkapkan empat pekerja itu jatuh saat membongkar tower emergency SUTET listrik.
"Keempatnya lagi kerja di atas (tower), nggak tahu sling di bawah copot, yang di sawah. Slingnya nggak kuat menahan, soalnya tanahnya labil, jadi nggak kuat," kata Deni di tempat kejadian.
Menurut Deni, empat pekerja tersebut tengah mengerjakan tower tahap kedua. "Yang di atas (tower) empat orang, tewas semuanya. Dua orang tewas di lokasi, yang dua orang lagi meninggal di Puskesmas Tanjungsari," ucap Deny.