Dua video singkat berisi aksi brutal geng motor meneror warga di Palabuhanratu, Sukabumi, viral di media sosial. Ada dua adegan yang terlihat diambil di lokasi yang berbeda. Di salah satu video, terlihat seseorang beratribut salah satu geng motor memecah kaca jendela rumah warga.
"Mana anj**, XTC mana, tah Agung bejad pakai jaket XTC tah," suara pria yang diduga merekam adegan saat pria berjaket memecahkan kaca jendela menggunakan senjata tajam jenis corbek, seperti di lihat detikcom Senin (27/7/2020).
Masih dalam adegan video, pria lainnya yang terlihat membawa samurai mendekati jendela yang kacanya baru saja dipecahkan oleh rekannya. Dia terlihat mengintip sambil berteriak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa kaca lainnya di rumah tersebut juga dirusak, suara pecahan kaca terdengar beberapa kali. Di ujung video berdurasi 31 detik itu terdengar teriakan yang menyebut ia berasal dari salah satu kelompok.
"Aing Brigez," teriaknya.
Sementara itu, di video berdurasi 33 detik terlihat adegan beberapa orang terlihat ketakutan saat seorang pria membawa corbek keluar dari dalam rumah. Mereka membicarakan soal jaket atribut salah satu kelompok motor.
Beberapa pria terlihat membiarkan kejadian tersebut. "Jaket we jaket, jaket XTC we bikeun heula (berikan dulu), hampuranya-hampura (maaf-maaf)," suara seorang pria.
Banyak saksi yang melihat kejadian tersebut. Bahkan saat perusakan kaca yang terekam video berdurasi 31 detik itu, salah seorang saksi mengaku berada di dalam rumah tersebut. Namun ia bertahan di dalam rumah karena gerombolan geng motor tersebut membawa senjata tajam.
Video itu direkam pada Kamis (23/7) malam dan Jumat (24/7) dinihari. "Sudah laporan ke Polsek Cikakak, untuk TKP di enam titik, pertama di kedai nasi goreng di Cimaja, terus di rumah yang Jaipong. Ketiga di Sukawayana dekat puskesmas, rumah itu dua kali diserang pagi sama malam," ujar salah seorang saksi, inisial Kr.
"Terus naik ke Sukawayana ke atas, ke rumah teman. Kalau di situ cuma meresahkan aja cuma pukul pukul pintu dinding sambil berteriak teriak," ucap dia menambahkan.
Kr mengenali salah seorang pelaku. Saat kejadian, mereka diduga dipengaruhi minuman keras.
"Kondisi mereka mabuk, saya di dalam salah satu rumah saat kaca depan di rusak," kata Kr.
Ada dua adegan yang terlihat diduga diambil di lokasi yang berbeda. Di salah satu video, terlihat seseorang beratribut salah satu geng motor memecah kaca jendela rumah warga.