Total ada 1.719 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 29.935 orang dalam pemantauan (ODP) di Jabar. Pemprov Jabar akan memperkuat strategi deteksi dini untuk mengantisipasi adanya Orang Tanpa Gejala (OTG). Status OTG dikriteriakan kepada orang yang tidak bergejala COVID-19, namun memiliki risiko menular atau tertular dari orang yang positif terinfeksi virus Corona.
"Langkah khusus tidak ada, tetapi itu merupakan kesatuan strategi dengan penanganan COVID-19 di Jabar. Hanya perlu penguatan dalam strategi deteksi dini gejala klinis, yaitu mandatory thermal gun, wajib diukur suhu tubuh," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jabar Berli Hamdani saat dihubungi, Selasa (7/4/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berli mengatakan, bila suhu orang tersebut mendekati atau lebih dari 38 derajat Celcius, akan segera dikategorikan ke dalam orang dalam pemantauan (ODP). "Jadi bisa mengurangi resiko bertambahnya OTG yang makin meningkatkan risiko penularan," ucap Berli.
(yum/bbn)