Cerita Buruh di Cianjur yang Tetap Bekerja di Tengah Pandemi Corona

Cerita Buruh di Cianjur yang Tetap Bekerja di Tengah Pandemi Corona

Ismet Selamet - detikNews
Rabu, 01 Apr 2020 12:20 WIB
Buruh Cianjur
Perjuangan para buruh Cianjur di tenga pandemi Corona (Ismet Selamet/detikcom)

Rasa khawatir sempat membuatnya ingin tidak masuk kerja. Namun sanksi pemecatan hingga tak diberi upah menjadi alasan dia memaksakan diri tetap bekerja meski dihantui kecemasan terpapar COVID-19. Dia hanya berharap ada kebijakan dari pemerintah agar pabrik bisa diliburkan.

"Saya harap ada kebijakan dari pemerintah yang melindungi buruh di Cianjur. Kalau bisa diliburkan, dengan jaminan gaji tetap dibayar, karena kebutuhan tetap ada setiap harinya," tuturnya.

Hal serupa diungkapkan Putri Jayanti (28). Buruh di pabrik tekstil ini mengaku selalu merasa khawatir terpapar COVID-19 saat bekerja di pabrik.

"Lebih khawatir lagi ketika pulang. Kita kan tidak tahu selama di pabrik terpapar atau tidak. Makanya, ketika pulang, langsung mandi. Pakaian dipisah dengan tumpukan pakaian kotor lainnya. Sebelum meluk anak, pasti begitu dulu. Daripada ternyata ada virus yang menempel dan menularkan kepada keluarga. Mau libur juga tidak mungkin. Mau berhenti, kebutuhan nanti ditutupi dari mana kalau tidak kerja," ungkapnya.

Sementara itu, juru bicara Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Cianjur Yusman Faisal mengatakan risiko penularan di pabrik cukup besar karena adanya kerumunan orang dalam jumlah banyak.

Apalagi, lanjut Yusman, tidak semua pabrik menjalankan upaya pencegahan sesuai SOP. "Cukup riskan, apalagi dengan banyaknya yang pulang-pergi dari luar kota," kata dia.

Menurut Yusman, ada beberapa upaya yang bisa dilakukan jika pabrik memang tidak menghentikan aktivitas produksinya, seperti melakukan tes massal atau melakukan isolasi massal di kawasan pabrik.

"Kalau tidak meliburkan, ya isolasi dalam pabrik. Pihak perusahaan menyediakan tempat yang layak para buruh untuk tinggal selama masa inkubasi 14 hari. Atau lakukan rapid test semua buruhnya. Kami harap ada langkah dari industri di Cianjur yang memang dapat mencegah penularan COVID-19," ucapnya.


(mso/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads