Dinkes Jabar Targetkan Tes Masif Corona Selesai Akhir Pekan Ini

Foto: Ilustrasi corona (Fauzan Kamil/detikcom)

Bandung -

Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar menargetkan pemeriksaan Corona (Covid-19) dengan teknologi rapid diagnostic (RDT) bisa selesai akhir pekan ini. Pasalnya, hasil tes masif ini akan berimbas pada sejumlah kebijakan publik di Jabar.

Kadinkes Jabar Berli Hamdani mengatakan sampai saat ini pemeriksaan kepada Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Jabar telah dilaksanakan di sejumlah titik, termasuk di Stadion Patriot Bekasi via drive thru.

"Kelihatannya (drive thru) sudah dimulai di semua kota dan kabupaten, terutama di Bogor, Depok dan Bekasi dan Bandung Raya," kata Berli saat dihubungi detikcom, Jumat (27/3/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, 1.200 tenaga kesehatan dan non kesehatan yang bekerja di pusat pelayanan kesehatan diperiksa, khususnya di tujuh wilayah yang menjadi zona merah Covid-19. Dari hasil pemeriksaan, katanya, tidak ada yang terinfeksi virus yang mengganggu sistem pernafasan itu.

"Teknisnya dari tergantung dari kabupaten dan kota," ucap Berli.

Tips Cegah Infeksi Corona untuk Orang dengan Riwayat Jantung-Kanker:

Terkait data terbaru pemeriksaan pada Kamis dan Jumat ini, Berli mengatakan, data yang masuk belum terkumpul semua. "Angkanya belum dihitung, lumayan banyak, paling telat besok selesai tesnya (Sabtu)," ucap Berli.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan peta persebaran ini akan menentukan langkah konkret yang akan diambil Pemprov Jabar selanjutnya. Termasuk kemungkinan menerapkan isolasi atau semi lockdown.

"Harapannya di akhir pekan kita bisa mendapatkan peta persebaran yang lebih konkret, membuat kita bisa memutuskan apakah akan melakukan isolasi, blokade dengan semi lockdown dengan data yang jelas. Kami terapkan metode Korea Selatan, tidak di-lockdown tapi tes semasif-masifnya," ucap Emi, sapaan Ridwan.

Halaman 1 2

Selanjutnya