Jabar Hari Ini: Kang Emil Joget TikTok Dikritik Netizen-Delis Tewas Dibunuh

Jabar Hari Ini: Kang Emil Joget TikTok Dikritik Netizen-Delis Tewas Dibunuh

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 26 Feb 2020 20:27 WIB
Ridwan Kamil dan Cinta Laura TikTok
Foto: Gubernur Jabar Ridwan Kamil asik joget TikTok bareng Cinta Laura (tangkapan layar akun Instagram artis.indo_hits)

Sejumlah Daerah di Jabar Masih Terendam Banjir

Warga Kranji, Bekasi, Jawa Barat sudah 24 jam kebanjiran. Namun hingga saat ini belum ada bantuan dari Pemda Kota Bekasi atau pun dari Pemprov Jawa Barat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemarin air masuk subuh. Papa tiba-tiba bangun karena kasur basah," kata warga RT 10/08 Perumnas Kranji 1, Bekasi, Febriana, saat berbincang dengan detikcom.

Tak hanya di Bekasi, banjir masih terjadi di Subang. Banjir rendam lahan sawah warga dan warga mengungsi di kolong jembatan selama tiga hari.

ADVERTISEMENT

Ratusan hektar areal pesawahan di wilayah Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang, Jawa Barat ikut terendam banjir. Air menggenangi areal sawah dengan ketinggian mencapai 1 meter.
Banjir ini sudah menggenangi sejak tiga hari terakhir dipicu curah hujan yang tinggi serta meluapnya aliran irigasi dan sungai. Kondisi itu berdampak pada areal sawah di wilayah tersebut.

"Sudah dua hari dua malam terendamnya, ini yang terendam ada ratusan hektare lebih banyak soalnya, ketinggian mencapai 1 meter di sawah," ucap Raswan salah seorang petani yang tengah memancing ikan di sawahnya yang terendah.

Selain itu, warga terlihat masih berdesakan di lokasi tersebut. Pengungsi hanya beralaskan tikar dan kasur. Mereka beristirahat sembari menunggu air banjir surut. Warga mengaku kerap alami kesakitan karena alas tidur seadanya.

"Sudah tiga hari (sejak Senin) di sini. Kalau dibilang sakit mah, ya sakit. Tapi mau gimana lagi namanya juga bencana, kita enggak bisa apa-apa," ujar Asep saat ditemui di bawah jembatan.

Asep memilih mengungsi di bawah jembatan tersebut karena lokasinya strategis, tidak kegerahan, dan bantuan kerap pertama kali datang ke lokasi ini.

"Tiap banjir juga ngungsinya di sini, kalo di sana enggak kebagian (bantuan). Kalau banyak gitu (pengungsi) enggak nyaman, kegerahan juga di sini banyak angin. Terus kalau ada bantuan datangnya ke sini pertamanya," tutur Asep.

Banjir yang mengepung Kabupaten Karawang pun belum surut. Genangan air masih nampak di sejumlah titik. Di Desa Karangligar, misalnya, air masih menggenang dan merendam harta benda warga termasuk kendaraan bermotor.

"Masih belum surut sejak kemarin. Di beberapa titik air masih tinggi. Ada yang masih mencapai dua meter. Pagi ini warga masih bertahan di pengungsian," kata Asep Saepuloh, warga Karangligar, saat ditemui detikcom.

Pria yang karib disapa Alvino ini menuturkan, meluapnya air banjir ke Desa Karangligar pada Selasa pagi amat cepat. Bahkan, sejumlah warga tak sempat mengevakuasi kendaraan mereka.

"Ada tiga mobil dan belasan motor terendam air, tak sempat diselamatkan pemiliknya," kata Alvino.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengimbau para bupati dan wali kota untuk cepat tanggap hadapi bencana alam berkaitan banjir yang melanda sejumlah daerah. Sekadar diketahui banjir terjadi di Karawang, Subang, Indramayu, Bogor dan Bekasi.

"Setelah melihat kondisi ini, kita akan mengadakan rapat mengenai langkah yang harus diambil. Karena ini harus cepat ditanggulangi." ujar Uu di kampus Universitas Pendidikan Indonesia (UPU), Kota Bandung.


(wip/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads