Ibu Sewa Pembunuh Bayaran untuk Habisi Anak Kandung di Indramayu

Ibu Sewa Pembunuh Bayaran untuk Habisi Anak Kandung di Indramayu

Sudirman Wamad - detikNews
Jumat, 27 Sep 2019 14:11 WIB
Kapolres Indramayu AKBP M Yoris Maulana Marzuki menyampaikan keterangan kasus ibu menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi anak kandung. (Foto: Sudirman Wamad/detikcom)
Indramayu - DRH (50) warga Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, terlibat pembunuhan anak kandung, Carudin (32). Ia menyewa pembunuh bayaran untuk mengeksekusi mati sang anaknya tersebut.

Kapolres Indramayu AKBP M Yoris Maulana Marzuki mengatakan pengungkapan kasus pembunuhan tersebut berawal dari temuan mayat pria di kawasan Hutan Lindung Gunung Kalong, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Senin 26 Agustus 2019. Belakangan jasad tersebut ialah Carudin.

"Kita awalnya identifikasi korban. Kemudian kita mengetahui korban memiliki mobil. Kita selidiki mobil korban dititipkan ke salah seorang saksi," kata Yoris di Mapolres Indramayu, Jalan Gatot Subroto, Indramayu, Jumat (27/9/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Menurut dia, mobil milik korban menjadi petunjuk pengungkapan dan penangkapan sejumlah pelaku, termasuk ibu korban sebagai dalang utama pembunuhan sadis tersebut. Selain menangkap DRH, polisi juga meringkus dua pelaku lainnya yakni WRN dan WRD.

"Tiga pelaku masih DPO. Untuk dua pelaku yang ditangkap, WRN dan WRD memilik peran masing-masing. WRN berperan sebagai guru spiritual dan WRD sebagai eksekutor," kata Yoris.

Yoris menceritakan kronologi kejadian pembunuhan sadis tersebut. Awalnya Carudin meminta bantuan WRN yang berperan sebagai guru spiritual. Carudin meminta WRN menyembuhkan ibunya yang sering marah-marah.

WRN pun menyanggupi permintaan tersebut. Namun, lanjut Yoris, ternyata WRN sudah bersekongkol dengan DRH, ibu korban. Sebelum korban meminta bantuan kepada WRN, DRH telah meminta WRN untuk mengeksekusi anaknya tersebut.

Tepat hari kejadian, WRN mengajak Carudin ritual di Hutan Lindung Gunung Kalong. "Saat di lokasi kejadian, sejumlah pelaku lain sudah menunggu. WRN ini menjebak korban untuk ritual di lokasi tersebut. Ternyata korban dieksekusi oleh pelaku lain hingga meninggal," kata Yoris.


Setelah nyawa Carudin dihabisi dengan cara dipukul dan dibacok, mereka merampas sejumlah barang-barang korban. Termasuk mobil korban yang dititipkan oleh pelaku ke salah seorang saksi.

"Ketiga pelaku yang kita amankan ditangkap di masing-masing rumahnya," kata Yoris.
Halaman 3 dari 2
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads