Total 20 kendaraan terlibat kecelakaan. Detailnya, 7 truk, 11 kendaraan pribadi, dan 2 bus. Ada empat mobil yang terbakar. Akibat insiden tersebut, delapan orang tewas dan 27 orang terluka.
Polisi belum meminta keterangan kepada Subana berkaitan dengan kecelakaan maut itu. "Saat ini masih belum (dilakukan pemeriksaan). Masih trauma, dia mengalami luka di kepala karena benturan yang cukup keras," kata Kasatlantas Polres Purwakarta AKP Ricky Adipratama di sela olah TKP di Tol Cipularang Km 91, Selasa (3/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi tidak bisa memeriksa CCTV yang berada di jembatan Tol Cipularang. Sebab, kamera tersebut tak aktif.
"Kamera CCTV sedang offline, jadi tidak ada yang terekam," katanya.
Sebelumnya, tim gabungan menggelar olah TKP dengan traffic accident analysis (TAA ). Polisi menggunakan alat laser 3D scanner untuk menguatkan hasil analisis.
Sementara itu, Dedi, sopir truk muatan tanah yang kendaraannya terguling, tewas di tempat kejadian. "Ya langsung meninggal, kemungkinan akibat terjepit," ucap Ricky.
Simak Video "Cerita Sugiarto, Saksi Mata Pertama Kecelakaan Maut di Tol Cipularang"
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini