Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar menjelaskan tahapan-tahapan pendaftaran pendaftaran di sekolah yang dituju. Penjelasan dilakukan melalui metode simulasi yang berlangsung di SMA Negeri 2 Bandung, Jalan Cihampelas, Kota Bandung, Rabu (12/6/2019) sore.
Kepala Disdik Jabar Dewi Sartika bertindak sebagai orang tua peserta. Ia dilayani langsung oleh petugas PPDB di SMA tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di meja pendaftaran ini, orang tua peserta diminta menyerahkan sejumlah dokumen persyaratan pendaftaran dari mulai KTP hingga Nilai Hasil Ujian Nasional (NHUN) anaknya.
![]() |
Di tahap ini, petugas akan tentukan jarak kediaman peserta dengan lokasi sekolah. Tahapan ini disebut juga dengan nama penentuan zonasi. Peserta atau orang tua peserta akan duduk bersebelahan dengan petugas sambil menatap layar monitor yang menampilkan peta wilayah.
Usai penentuan titik koordinat, peserta kembali mengambil nomor antrean untuk masuk ke area entri data. Di area ini, ada 4 meja yang merupakan jalur tahapan pendaftaran. Ada jalur zonasi murni, kombinasi antara zonasi murni dan keluarga ekonomi tidak mampu (KETM), prestasi UN dan non prestasi UN, serta jalur perpindahan orang tua.
Di area ini, data-data peserta akan diinput untuk nantinya terdaftar ke dalam sistem. Proses pendaftaran selesai dan peserta tinggal menunggu hasil seleksi yang dilakukan oleh sistem.
"Target dari simulasi ini memberikan informasi terutama melihat bagaimana praktik dan situasi lapangan terkait dengan peningkatan pemahaman untuk alur pendaftaran saat PPDB," kata Dewi.
![]() |
"Insyaallah seluruh kabupaten-kota, saya rasa sudah melaksanakan persiapan peningkatan SDM itu sendiri. Kemudian penyiapan sarana dan prasarana, serta peraturan-peraturan dalam hal ini memberi kemampuan dan pemahaman ke seluruh orang tua kelas 9 yang anaknya mau daftar ke SMA atau SMK," tutur Dewi. (dir/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini