Pasutri ini mengajak empat anaknya, Sabila Salasa (13), Sultan Akbar (7), Kaira Salma Azalea (2) dan anak balitanya Fauziah Azkianafisa (2 bulan), mengungsi di Gudang Tanggo, Kecamatan Bojongsoang.
Keluarga ini harus mengungsi karena banjir setinggi perut orang dewasa masih menggenangi rumahnya di Kampung Cijagra RT 7 RW 10, Desa/Kecamatan Bojongsoang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan menggendong anak balitanya Fauziah Azkianafisa, Yulia mengaku keluarganya terpaksa mengungsi karena rumahnya tidak dapat ditempati karena terendam banjir.
"Pilih mengungsi saja, biar aman. Kalau bertahan di rumah khawatir kenapa-kenapa," tutur dia.
Yulia mengungkapkan, ia bersama anak-anaknya terpaksa tinggal di pengungsian, meski harus menahan dingin di malam hari. Yulia dan anak-anaknya tidur di sudut pengungsian.
"Iya dingin, tapi ya gimana lagi. Anak yang lain pakai selimut, yang bayi dipeluk sama saya," ungkap dia.
Anak balitanya Fauziah Azkianafisa betah dalam pangkuannya. Sedangkan tiga anak lainnya, Sabila Salasa (13), Sultan Akbar (7) dan Kaira Salma Azalea (2) asyik bermain dengan anak-anak pengungsi lainnya.
Saat disinggung apakah kebutuhannya selama di pengungsian terjamin, ia mengakuinya. Namun untuk kebutuhan bayinya harus disediakan secara pribadi.
"Kalau buat yang bayi ya disediakan sendiri, seperti popok dan susu," ujar dia. (mud/mud)