Cerita Pencarian Nining oleh SAR 1,5 Tahun Lalu: Jasad Wanita Ditemukan

Cerita Pencarian Nining oleh SAR 1,5 Tahun Lalu: Jasad Wanita Ditemukan

Syahdan Alamsyah - detikNews
Senin, 02 Jul 2018 09:51 WIB
Usai ditemukan di bibir pantai Minggu dini hari, Nining langsung dibawa ke RS untuk dicek kesehhatannya/Foto: Istimewa
Sukabumi - Kepulangan Nining Sunarsih (52) bikin geger. Nining yang hilang terseret ombak di Palabuhanratu 1,5 tahun lalu, kembali dengan kondisi yang sama saat ia hilang. Baju hingga sandal yang ia pakai sama persis. Hanya berat badannya yang menyusut.

Saat hilang Januari 2017 lalu, tim SAR sempat melakukan pencarian hingga 7 hari. Pada hari terakhir, petugas menemukan jasad perempuan tergeletak di bibir pantai belakang Polsek Cisolok. Kondisi jenazahnya sudah tidak mengenaskan. Petugas meyakini jasad itu adalah Nining, namun keluarga menolaknya. Bagaimana cerita pencarian tim SAR saat itu? Aulia Solihanto, Koordinator Pos SAR Basarnas Sukabumi mengisahkannya kepada detikcom.

Baca juga: Perempuan 52 Tahun Terseret Ombak di Pantai Palabuhanratu

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Aulia yang ikut membantu proses pencarian, mengatakan saat itu situasi hujan dan angin besar melanda perairan teluk Palabuhanratu.

"Situasi hujan, gelombang tinggi dan air keruh sedang musim angin barat. Nelayan tidak ada yang berani, hanya kita yang mencari pencarian di tengah (laut) menggunakan peralatan SAR," kata Aulia melalui sambungan telepon dengan detikcom, Minggu (1/7/2018).

Menurut Aulia, pelapor hilangnya Nining bernama Tini Kurniawati (23). Kepada tim SAR Tini sempat memberi
keterangan korban terseret ke tengah dan melambaikan tangan.

"Situasi saat itu korban sedang bermain air bersama keluarganya, saat itu korban bersama dua anak kecil entah siapanya. Tiba-tiba datang ombak dan korban terseret sementara dua anak yang bersamanya berhasil selamat, keterangan pelapor korban terseret dan melambaikan tangan minta tolong," lanjut Aulia.



Namun tiga hari setelah pencarian saksi Tini mencabut keterangannya. "Dia mencabut keterangannya di hari ketiga dia mengaku tidak melihat korban terseret hingga ke tengah, akhirnya tim saat itu sempat akan menghentikan pencarian karena pelapor tidak yakin namun akhirnya pencarian tetap di lakukan," jelas Aulia.

Hingga akhirnya pada tanggal 14 Januari, tim menemukan jenazah perempuan di bibir pantau belakang Polsek Cisolok. Kondisinya mengenaskan. Hasil visum dokter menyebutkan jenazah berjenis kelamin perempuan. Karena saat itu tidak ada laporan kehilangan selain Nining, petugas meyakini jenazah itu adalah Nining. Namun keluarga menolaknya. Karena dari tanda-tanda yang ada di jenazah itu, pakaian dan tanda di bagian perut, menunjukkan itu bukan Nining.


Tonton juga 'Geger Nining Pulang setelah 1,5 Tahun Tenggelam di Palabuhanratu':

[Gambas:Video 20detik]

Seperti diberitakan sebelumnya, Aulia Solihanto, Koordinator Pos SAR Basarnas Sukabumi kaget bukan main ketika mendapat informasi Nining Sunarsih (52) yang dilaporkan hilang tenggelam pada 8 Januari 2017 lalu di Pantai Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat tiba-tiba ditemukan dan pulang ke rumah.



Aulia langsung membuka arsip dan dokumentasi lama soal proses pencarian tersebut, setelah memastikan Nining yang pulang itu adalah koban yang dulu pernah dia cari bersama tim gabungan.

"Saya kaget, ramai di berita dan media sosial soal Bu Nining ini. Ketika buka arsip baik nama maupun alamat ternyata sama, saya langsung kaget," kata Aulia saat dihubungi detikcom, Minggu (1/7/2018).


Cerita Pencarian Nining oleh SAR 1,5 Tahun Lalu: Jasad Wanita Ditemukan
(sya/ern)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads