Ayah-Anak Tewas, Diduga Agung Gantung Diri Usai Cekik Putranya

Sukabumi - Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Sukabumi masih menyelidiki kematian Agung Akbar (30) dan Rafi (2,5), ayah dan anak yang ditemukan tewas mengenaskan di Gunung Sampai Kampung Legok Arey, Desa Cijangkar, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (23/3/2018).

Dugaan sementara korban Rafi tewas dicekik ayahnya sendiri. Usai melakukan perbuatan itu, Agung kemudian mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon mahoni.

"Dugaan sementara, anaknya dibunuh dengan cara dicekik setelah itu korban naik ke pohon dan menggantung dirinya menggunakan tali tambang," kata Nasriadi melalui sambungan telepon dengan detikcom.

Baca juga: Ini Sosok Ayah-Anak di Sukabumi yang Tewas Mengenaskan

Motifnya sendiri Nasriadi menduga sempat ada percekcokan antara Agung dengan istrinya Novi Aprilianti (20). Sebelum kejadian Novi yang sedang dalam keadaan hamil 7 bulan itu sering minta cerai kepada suaminya.

"Istrinya sering minta cerai, mungkin karena depresi si suaminya ini nekat membunuh anaknya dan bunuh diri," lanjut Nasriadi.

Baca juga: 'Suara Panggilan' Menuntun Sang Kakek Temukan Jasad Rafi

Hingga saat ini personel kepolisian masih melakukan pendalaman terkait peristiwa itu, di lokasi kejadian Kasatreskrim, AKP Yadi Kusyadi mengungkap ada luka seperti cekikan di leher korban dan ada luka di tangan kiri korban.

"Hasil visum ada luka di leher korban yang anak-anak, kemudian yang ayahnya ada luka di leher bekas jeratan. Tidak ada luka lain bekas penganiayaan, kita masih melakukan penyelidikan untuk motif lebih jauhnya," tandas Yadi. (ern/ern)