Selain Luas dan Nyaman, Trotoar di Surabaya Juga Ramah Bagi Kaum Difabel

Selain Luas dan Nyaman, Trotoar di Surabaya Juga Ramah Bagi Kaum Difabel

- detikNews
Sabtu, 06 Sep 2014 08:23 WIB
Desain keramik khusus dipasang berbeda/Budi S
Surabaya - Dari tahun ke tahun, Kota Surabaya terus bersolek. Upaya mempercantik dan memberikan kenyamanan bagi warganya terus dilakukan.

Kota Pahlawan di bawah kepemimpinan Tri Rismaharini melanjutkan pembangunan pedestrian atau trotoar yang luas, bersih serta manusiawi bagi pejalan kaki.

Selain bisa menikmati kerindangan pepohonan yang memayungi membuat pejalan kaki di trotoar yang sudah dipercantik dengan keramik itu makin merasa nyaman.

Tak hanya itu, pedestrian yang pembangunannya dirintis sejak kepimpinan pasangan Bambang DH-Arif Afandi ini juga tak melupakan kepentingan kaum difabel (tuna netra) dengan memberikan jalur khusus.

Desain pemilihan keramik yang dipasang disesuaikan, berbeda dengan keramik di ruas atau bidang lainnya.

"Saat ini kita fokuskan pedestrian seluruhnya baru kita pasang jalur difabel, mana yang belum diberi akan kita beri secara bertahap," kata Kasi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya, Novan Nugroho pada detikcom, Sabtu (6/9/2014).

Kini, kata Novan sudah ada 60 pedestrian yang memiliki jalur untuk penyandang difabel. Diantaranya, Jalan Raya Darmo, Rajawali, Urip Sumoharjo (arah Darmo), Raya Gubeng, Jalan Panglima Sudirman, Jalan Pemuda dan Jalan Ahmad Yani (frontage road sisi timur) serta Jalan Gemblongan.

Novan menambahkan, jalur tersenut saat ini lebih fokus di torotoar yang berada di jalan utama, sentra bisnis maupun kantor pemerintahan serta kantor pelayanan publik.

"Nantinya semua, ke depannya akan terus menyambung secara bertahap," imbuh dia.

(ze/gik)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.