Bila Ciliwung tak lagi menampung, air akan dialirkan ke Kanal Banjir Timur. Sodetan CiliwungΒ membujur sepanjang 1,27 kilometer dengan titik masuknya air (inlet) di Bidara Cina, dan tempat keluarnya air (outlet) di Kebon Nanas.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane (BBWSCC) Kementerian Pekerjaan Umum T Iskandar mengatakan awalnya sodetan akan dibangun tidak persis di bawah jalan.
Namun ternyata menurut jalur sodetan awal, ada bangunan bertingkat dengan pondasi 5-10 meter. "Sementara pengerjaan kami 10 sampai 14 meter, sehingga dapat membahayakan," kata Iskandar saat ditemui detikcom di ruang kerjanya, Kalimalang,
Jakarta Timur, Rabu (26/8/2015).
Saat ini pengerjaan terowongan dari titik keluarnya air (outlet) sampai arriving shaft (tiang beton) sudah hampir selesai.Β Sementara pengerjaan dari titik masuknya air (inlet) di Bidara Cina masih terkendala masalah pembebasan lahan.
Target dari selesainya proyek ini diharapkan bisa mengurangi volume air di Ciliwung sebanyak 60 meter kubik per detik. Saat ini rata-rata debit air di Ciliwung mencapai 570 meter kubik per detik. Dengan adanya sodetan maka debit air Ciliwung bisa dikurangi menjadi 510 meter kubik per detik.
(erd/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini