PBB dan PKPI Diprediksi Tak Lolos ke Senayan

PBB dan PKPI Diprediksi Tak Lolos ke Senayan

- detikNews
Rabu, 09 Apr 2014 13:56 WIB
Foto: Cyrus Network dan CSIS
Jakarta - Cyrus Network bekerjasama dengan Centre for Strategic and International Studies (CSIS) melakukan exit poll Pemilu 2014. Ada dua partai yang diprediksi gagal masuk Senayan.

Untuk masuk Senayan, partai harus lolos Parliamentary Threshold dengan meraih minimal 3,5% suara sah nasional. Dari hasil exit poll yang dilakukan dua lembaga tersebut ada dua partai yakni PBB dan PKPI yang tidak meraih suara lebih dari 3,5%.

"Kemungkinan ada dua partai yang tidak akan lolos yaitu PBB dan PKPI. Berdasarkan exit poll, 99,9% dua partai itu tidak akan lolos," kata Direktur Eksekutif Cyrus Network, Hasan Nasbi, dalam konferensi pers di Data Center Cyrus-CSIS di Gedung Pakerti, Jl Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (9/4/2014).

Exit Poll juga memprediksi PDIP, Golkar dan Gerindra masuk 3 besar. Perolehan suara Golkar dan PDIP hanya selisih 2%.

Survei Exit Poll dilakukan dengan cara mewawancarai orang yang baru keluar dari TPS. Lembaga survei menetapkan responden berjumlah 8.000 orang yang tersebar di 2.000 TPS di 2.000 desa/kelurahan di 77 Daerah Pemilihan 33 Provinsi se-Indonesia.

Perbandingan jumlah laki-laki dan perempuan adalah 50:50. Survei ini menggunakan metode Multistage Random Sampling. Tingkat kepercayaan survei ini 95 persen dengan Margin of Error +/- 1,1 persen.

Berikut hasil akhir Exit Poll kerjasama Cyrus Network dan CSIS:

1. Nasdem: 4,64%
2. PKB: 6,44%
3. PKS: 4,82%
4. PDIP: 19,26%
5. Golkar: 12,86%
6. Gerindra: 10,26%
7. PD: 7,70%
8. PAN: 4,43%
9. PPP: 4,28%
10. Hanura: 4,72%
14. PBB: 0,77%
15. PKPI: 0,41%
Rahasia: 15,37%
Tidak Menjawab: 4,08%
Data Masuk (%): 96,25 %
Data Masuk (count): 7.700 dari 8.000



(van/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads