Untuk masuk Senayan, partai harus lolos Parliamentary Threshold dengan meraih minimal 3,5% suara sah nasional. Dari hasil exit poll yang dilakukan dua lembaga tersebut ada dua partai yakni PBB dan PKPI yang tidak meraih suara lebih dari 3,5%.
"Kemungkinan ada dua partai yang tidak akan lolos yaitu PBB dan PKPI. Berdasarkan exit poll, 99,9% dua partai itu tidak akan lolos," kata Direktur Eksekutif Cyrus Network, Hasan Nasbi, dalam konferensi pers di Data Center Cyrus-CSIS di Gedung Pakerti, Jl Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (9/4/2014).
Exit Poll juga memprediksi PDIP, Golkar dan Gerindra masuk 3 besar. Perolehan suara Golkar dan PDIP hanya selisih 2%.
Survei Exit Poll dilakukan dengan cara mewawancarai orang yang baru keluar dari TPS. Lembaga survei menetapkan responden berjumlah 8.000 orang yang tersebar di 2.000 TPS di 2.000 desa/kelurahan di 77 Daerah Pemilihan 33 Provinsi se-Indonesia.
Perbandingan jumlah laki-laki dan perempuan adalah 50:50. Survei ini menggunakan metode Multistage Random Sampling. Tingkat kepercayaan survei ini 95 persen dengan Margin of Error +/- 1,1 persen.
Berikut hasil akhir Exit Poll kerjasama Cyrus Network dan CSIS:
1. Nasdem: 4,64%
2. PKB: 6,44%
3. PKS: 4,82%
4. PDIP: 19,26%
5. Golkar: 12,86%
6. Gerindra: 10,26%
7. PD: 7,70%
8. PAN: 4,43%
9. PPP: 4,28%
10. Hanura: 4,72%
14. PBB: 0,77%
15. PKPI: 0,41%
Rahasia: 15,37%
Tidak Menjawab: 4,08%
Data Masuk (%): 96,25 %
Data Masuk (count): 7.700 dari 8.000
(van/nrl)