Barang Yang Diterima Kurang, Mohon Tanggapan Bea Cukai dan DHL

Yani - detikNews
Senin, 22 Mei 2023 11:54 WIB
Jakarta -

(SOLVED)

Tanggal 20 April 2023, saya membeli sembilan botol obat poles mobil melalui e-commerce eBay di Inggris dan sudah membayarkan semua Import Charge serta Duty Charge saat itu juga. Barang dikirimkan menggunakan jasa ekspedisi DHL dengan nomor resi pengiriman 4548679914.

Melihat status lacak pengiriman di situs DHL sejak tanggal 26 April 2023, barang pembelian tersebut sudah sampai di Jakarta dan proses pemberian ijin juga sudah selesai. Namun ada notifikasi kalau barang saya ditahan.

Saya mencoba menghubungi pihak DHL, dikatakan bahwa barang saya ditahan oleh Bea Cukai Indonesia tanpa ada penjelasan perihal alasannya. Tanggal 2 Mei 2023, paket sampai di tempat saya, namun hanya delapan botol. Pihak DHL yang saya hubungi mengatakan yang berhak membuka paket untuk diperiksa hanya pihak Bea Cukai dan diberikan sticker Checked and Released by Customs.

Mohon tanggapan dari pihak Bea Cukai Indonesia dan DHL. Jangan seperti semboyan kalau bisa dipersulit, kenapa dipermudah? Terima kasih.


Yani
yaniebantul@gmail.com

Tanggapan Bea Cukai

Menanggapi Suara Pembaca a.n. Sdr. Yani di detik.com (22/05) dengan judul "Barang Yang Diterima Kurang, Mohon Tanggapan Bea Cukai dan DHL", dengan ini kami sampaikan tanggapan sebagai berikut:

1. Sdr. Yani menyebutkan bahwa barang kiriman yang dipesan telah diterima namun jumlahnya kurang dan merasa dipersulit.

2. Berdasarkan penelusuran kami atas barang kiriman dengan AWB 4548679914:
- Barang diberitahukan berupa Autoglym Super Resin Polish 325 ML 500 ML 1 Litre Kit L, berat bruto 8,9 kg, jumlah 1 karton, dengan penerima Sdr. Iskandar;
- Atas barang tersebut terkena jalur merah, sehingga dilakukan pemeriksaan fisik barang oleh petugas Pemeriksa Bea Cukai serta disaksikan oleh pihak DHL selaku kuasa dari pemilik barang. Dari hasil pemeriksaan, kedapatan bahwa barang kiriman tersebut sebanyak 1 Pk dengan berat 8,9 Kg berisi 8 botol Autoglym Super Resin Polish, 1 Liter;

3. Pihak Bea Cukai telah menghubungi Sdr. Iskandar (24/05) dan menjelaskan proses pemeriksaan barang kiriman. Untuk menghindari kesalahpahaman, pada kesempatan tersebut kami juga menawarkan kepada Sdr. Iskandar untuk melakukan audiensi bersama antara Bea Cukai, DHL, dan Sdr. Iskandar.

4. Kami juga telah berkoordinasi dengan pihak DHL dan melakukan analisis bersama. Berdasarkan hasil citra x-ray, rekaman CCTV, analisa berat, serta dokumen-dokumen terkait, dapat disimpulkan bahwa barang kiriman jumlahnya adalah 8 (delapan) botol, bukan 9 (sembilan) botol sesuai klaim Sdr. Iskandar.

5. Berdasarkan informasi dari pihak DHL, disebutkan bahwa pihak DHL juga telah menjelaskan secara langsung kepada Sdr. Iskandar.

6. Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa jumlah barang yang dikirim dari pengirim sebanyak 8 (delapan) botol, bukan 9 (sembilan) botol dan pernyataan "dipersulit" adalah tidak benar adanya.

Demikian tanggapan kami. Ke depan, kami menghimbau kepada masyarakat untuk terlebih dahulu melakukan konfirmasi kepada pihak pengirim dan pihak ekspedisi (Perusahaan Jasa Titipan) apabila terdapat ketidaksesuaian pesanan yang diterima.

Adapun untuk layanan informasi kepabeanan dan cukai, masyarakat dapat menghubungi Call Center Bravo BC: 1500225 (ext 3), livechat: bit.ly/bravobc, fungsional.bcsoetta@gmail.com: pli_sh@customs.go.id (khusus Bea Cukai Soekarno Hatta) atau melakukan tracing mandiri untuk barang kiriman melalui laman www.beacukai.go.id/barangkiriman atau melalui aplikasi Mobile Beacukai.

Demikian tanggapan kami. Atas perhatiannya kami mengucapkan terima kasih.


Bidang Kepatuhan Internal dan Layanan Informasi
Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe C Soekarno Hatta




(wwn/wwn)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork