Pelunasan Dipercepat KPR Sejahtera BRI Syariah Memberatkan Nasabah

(Solved)

Sebelumnya, saya sudah mencoba mencari informasi terkait skema Pelunasan Dipercepat KPR di BRI Syariah. Saya adalah salah satu nasabah BRI Syariah KCP Gedongkuning (Yogyakarta) yang saat ini memiliki KPR Sejahtera (KPR bersubsidi) di wilayah Bantul.

KPR tersebut telah berjalan selama 4 tahun 9 bulan, dan saat ini saya ingin menjual rumah tersebut, karena saat ini saya sudah 3 tahun pindah ke Garut, dan tidak ingin terbebani angsuran rumah yang tidak digunakan/ditempati.

Dari pegawai BRI Syariah KCP Ciledug (Garut) dan KCP Gedongkuning (Yogyakarta), ternyata informasi yang saya dapatkan berbeda-beda. Pegawai KCP Ciledug (Garut) menyatakan bahwa skema Pelunasan Dipercepat KPR adalah membayar Outstanding/Sisa Pokok KPR + Marjin Keuntungan Bank selama 3 bulan kedepan.

Sedangkan, Pegawai KCP Gedongkuning (Yogyakarta) menyatakan bahwa skema Pelunasan Dipercepat adalah membayar sesuai yang tertera di akad jual beli, yaitu membayar sisa hutang/kewajiban, yang berarti jumlahnya sama dengan jumlah Outstanding/Sisa Pokok KPR + Total Marjin Keuntungan Bank. Saya pun telah mencoba bertanya via FanPage BRI Syariah, namun tidak ada jawaban pasti.

Padahal, pada lembaga keuangan umumnya, apabila nasabah akan melakukan Pelunasan Dipercepat biasanya hanya membayar Sisa Pokok Pinjaman + Penalti. Apalagi, saya pernah membaca bahwa Pelunasan Dipercepat KPR di BRI Syariah tanpa dikenakan Penalti.

Saya mohon agar BRI Syariah dapat bersikap bijaksana dan tidak memberatkan nasabah/konsumen. Sebagaimana saya pernah berharap bahwa perbankan syariah lebih baik daripada perbankan konvensional, sehingga saya memilih KPR Sejahtera BRI Syariah.


Damar
0898421****

(12/12/2018)

Jawaban

Saya ingin mengkonfirmasi, bahwa BRI Syariah telah memberi tanggapan yang baik, terkait harapan saya untuk mendapatkan skema pelunasan yang tidak memberatkan nasabah.

Pegawai BRI Syariah KCP Gedongkuning (Yogyakarta) telah berusaha membantu proses permohonan keringanan pelunasan KPR, sehingga ada diskon marjin yang bisa meringankan nasabah didalam melakukan pelunasan dipercepat.

Saya menyadari bahwa mungkin sempat terjadi miskomunikasi dengan pegawai BRI Syariah, dan kesalahan persepsi terkait skema pelunasan dipercepat pada pembiayaan murabahah, namun permasalahan tersebut telah terselesaikan dengan baik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damar
(wwn/wwn)