Baru Sebulan, Kawasaki KLX Harus Turun Mesin

Suara Pembaca

Baru Sebulan, Kawasaki KLX Harus Turun Mesin

- detikNews
Kamis, 15 Agu 2013 10:04 WIB
Keluhan
Saya baru membeli Motor Kawasaki KLX 2013 di PT Sinar Berlian Wahana Bekasi Timur pada bulan Juni 2013, beberapa minggu kemudian keluar oli dari knalpot yang menyebabkan knalpot mengeluarkan asap.

Teknisi Kawasaki mengatakan ada kebocoran oli di dalam ruang silinder block. Memang sebelum pengiriman, seorang pegawai mengatakan untuk warna hitam ada masalah dengan oli nya, kalau untuk yang warna hijau sudah siap.

Tidak lama kemudian saya dihubungi dan diinformasikan bahwa untuk yang warna hitam yang katanya harus indent dulu sudah tersedia dan bisa di kirim.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ternyata beberapa minggu kemudian motor bermaslah pada bagian oli seperti yang dikatakan sebelumnya dan ketika saya klaim garansi, hanya dijanjikan untuk penggantian spare part.

Seharusnya motor saya diganti dengan yang baru karena baru dipergunakan beberapa minggu dan sudah harus turun mesin. Bagaimana dengan quality control Kawasaki mengapa motor tidak layak di pakai bisa lolos pengecekan?

Saya berharap ada tanggapan dari Kawasaki dan juga berharap agar Kawasaki mengganti dengan unit yang baru. Terimakasih.


Abdullah
Jl Wedana, Jakarta Timur
jalu101@yahoo.com
08158289897



Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(wwn/wwn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads