Hati-hati Membeli Produk Cicilan Nol Persen Memakai Kartu Kredit BNI

Suara Pembaca

Hati-hati Membeli Produk Cicilan Nol Persen Memakai Kartu Kredit BNI

- detikNews
Kamis, 03 Mar 2011 16:23 WIB
Keluhan
Saya menuliskan pengalaman ini agar anda yang membaca harus berpikir ulang bila anda ingin atau ditawarkan membeli suatu produk dengan cicilan 0% memakai Kartu Kredit BNI. Semua pasti bersyarat dan anda pasti tidak akan diberitahukan/ dijelaskan sebelumnya pada saat anda membeli produk tersebut.

Bermula saya membeli satu camera disebuah pameran Mall di Jakarta. Singkat cerita saya tertarik karena bila membayar menggunakan Kartu Kredit BNI maka saya mendapatkan diskon 10% (KK lain tidak ada diskon) dan dapat dicicil 12x dengan bunga 0%, jadi harga camera tersebut setelah didiskon Rp. 1.799.100.

Tagihan cicilan pertama – keempat  tidak ada masalah dimana tagihan setiap bulannya sebesar Rp. 149.925. Tetapi yang mengejutkan pada cicilan kelima tidak ada(5/12), yang ada cicilan kedua belas (12/12) sebesar Rp. 1.444.078.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wow besar sekali tagihannya? Bila ditambahkan dengan 4x sebelumnya maka harga cameranya Rp.2.043.778. Setelah sebulan lebih saya bertanya, menunggu jawaban dan mendapatkan jawaban yang berbeda-beda akhirnya mereka katakan bahwa tagihan tersebut "benar menurut system tagihan BNI" dengan alasan mereka bahwa hal ini disebabkan karena saya tidak melakukan pembayaran tagihan 2 (dua) bulan terakhir.

Saya sepertinya dianggap bodoh dan dibuat binggung system. Lembar tagihan saya walaupun saya tidak ada pembayaran tetapi 2 bulan terakhir tagihan 149.925/bulan terus menambah total tagihan bulanan saya.

Dampak masalah tagihan ini bahkan lebih mengejutkan saya, dimana ada point tagihan "pinalti transaksi cicilan" sebesar Rp. 200.000 dan menimbulkan point tagihan "denda pelampauan batas kredit" karena batas kredit KK saya hanya 4 (empat) juta.

Saya membuat keputusan tidak melakukan pembayaran/ menunda, bukan karena saya ingin tidak membayar lagi tagihan saya tetapi karena ada masalah-masalah sebelumnya. Masalah bermula sejak saya memiliki KK visa BNI ( keluhan sebelumnya) dan kembali bermasalah sejak menerima tambahan kartu berupa KK master BNI mengenai adanya tagihan perisai plus ditagihan master.

Disisi lain karena kurang telitinya saya melihat lembar penagihan  KK BNI dimana lembar penagihan visa dan master sekilas sama (ada logo keduanya visa dan master hanya berbeda nomor kartu tetapi itupun tidak dibuat tebal) jadi anda harus lebih teliti karena tidak mungkin anda mengingat terus 16 angka nomor kartu anda.

Demikianlah pengalaman singkat ini saya bagikan, semoga anda yang membaca beruntung memakai KK BNI. Lelah saya mengurus hal ini karena mendapat jawaban yang berbeda- eda dari beberapa karyawan BNI baik melalui telepon atau mendatangi beberapa kali BNI Ampera Palembang.

Mohon kiranya masalah ini dapat ditanggapi oleh pihak yang berwenang di BNI. Terima kasih.

Herman K.
Jln. Mayor Ruslan 2437 Rt. 35/09 Palembang
08127889777, arrow_gen@yahoo.com
Visa 410504000943xxxx
Master 548988880634xxxx




Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(wwn/wwn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads