Keluhan
Saya adalah customer Astra Credit Company (ACC) Fatmawati yang pada bulan April 2010 mengambil kredit kendaraan bermotor melalui ACC Fatmawati. Saat itu dibantu oleh CMO-nya Bapak Dedi. Kekecewaan saya rasa cukup beralasan. Untuk masalah jatuh tempo yang seharusnya --berdasarkan pengalaman saya sebelumnya di ACC Kwitang, sesuai tanggal Delivery Order (DO) atau kirim/ terima unit kendaraannya.Saat itu delivery order saya per tanggal 4 April 2010 yang ditandai dengan bukti-bukti lembar DO, Buku Bengkel. Saya cukup tercengang saat itu ketika per tanggal 30 Mei saya fotokopi akan perjanjian dan polis yang dikirimkan ke saya. Ternyata tanggal jatuh temponya per tanggal 18 Mei 2010. Atau dengan kata lain tanggal jatuh tempo tidak sesuai dengan tanggal DO-nya.
Langsung saat itu saya coba menghubungi CMO terdahulu yaitu Bapak Dedi. Dan, pada akhirnya saya bicara dengan atasan Bapak Dedi yaitu Bapak Aldrian. Beliau menjelaskan bahwa dikarenakan pihak leasing (ACC) membayar sisa pokok harga unit ke dealer saat itu pada tanggal 18 Mei 2010 sehingga tanggal jatuh tempo menjadi tanggal 18 setiap bulannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal ini menjadi berlarut-larut, dan yang saya juga kecewa lewat dua bulan berjalan tidak ada sikap kooperatif dari pihak ACC. Dari kami nasabah yang harus menghubungi atau pun berupaya mencari tahu status permasalahan.
Saat jatuh tempo bulan Juni tanggal 28 Juni 2010 saya melakukan pembayaran melalui ACC Kelapa Gading. Anehnya ternyata ada biaya keterlambatan sebesar 100 ribu lebih. Saya sempat bicara dengan Customer Service di sana, dan saya minta dari pihak ACC Kelapa Gading membantu mengurusi kendala ini dan dengan memfotokopi semua kelengkapan saya seprti DO, dan buku bengkel.
Saya pikir sudah selesai. Ternyata saat jatuh tempo tagihan bulan Juli tanggal 28 Juli 2010, kebetulan saya lewat ACC Fatmawati, lalu saya melakukan pembayaran di sana. Terulang lagi ternyata saya mendapati tanggal jatuh tempo saya tetap tanggal 18 bukan tanggal 28, sehingga ada lagi biaya keterlambatan sebesar 100 ribu lebih tersebut.
Kekesalan saya memuncak saat itu. Saya telah sampaikan melalui Customer Servive ACC Fatmawati, Ibu Dian, saya kesal ternyata, hal ini menjadi berlarut-larut. Percuma saja saya bicara dengan pihak CMO Bapak Dedi (yang belakangan saya ketahui sudah keluar dari ACC), serta Bapak Aldrian (sebagai atasannya), dan juga pihak Customer Service ACC Kelapa Gading.
Ternyata kasus saya ini tidak pernah selesai. Menurut saya agak aneh dan membingungkan kinerja ACC. After sales-nya tidak membantu customer sama sekali. Dari pihak Customer Service ACC Fatmawati Ibu Dian dibantu akan mem-follow up. Hasilnya tanggal 2 Agustus saya dihubungi dengan solusi yang menurut saya justru tetap saya sebagai nasabah yang dirugikan.
Menurut Ibu Dian, saya sudah diuntungkan dengan tanggal jatuh tempo 1,5 bulan di mana seharusnya membayar tanggal 18 Mei menjadi 18 Juni. Serta Ibu dian juga menyampaikan kalau hendak mengubah jatuh tempo berarti saya akan berubah jumlah angsurannya.
Sontak saya tambah kecewa akan hal ini. Ternyata tidak ada solusi dari pihak ACC dan tidak ada itikad baik dari pihak CMO atau Customer Service Kelapa Gading menghubungi saya. Yang ada hanya dibiarkan dan berlarut-larut.
Justru dengan itikad baik saya, saya coba mengajukan opsi ke mereka melalui Ibu Dian:
1. Saya tetap mau tanggal jatuh tempo saya di tanggal 28 setiap bulannya. Bukan tanggal 18.
2. Mengenai hitungan ACC bahwa saya harus melakukan pembayaran per tanggal 28 Mei 2010 akan saya lakukan. Dengan catatan saya tidak mau adanya denda keterlambatan sebelumnya yang tercantum di bukti bayar ke-2 dan ke-3.
Intinya adalah saya kecewa dengan ACC. Ternyata after sales yang saya hadapi tidak semanis janji CMO. Mohon menjadi perhatian pihak management ACC. Jangan saya customer malah dirugikan sebab ada pepatah kalian tidak akan besar tanpa adanya Customer.
Demikian. terima kasih atas perhatiannya.
Best regards,
Farid Helmi
Jl Kayu Manis Timur No 59 Jakarta Timur
fhelmi2003@yahoo.com
021-32905715/ 085718146836
Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait
(msh/msh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.