Malah Menunggu 3 x 24 Jam Migrasi Telkomsel dari Laporan Kemarin

Suara Pembaca

Malah Menunggu 3 x 24 Jam Migrasi Telkomsel dari Laporan Kemarin

- detikNews
Jumat, 08 Mei 2009 13:46 WIB
Keluhan
Pada tanggal 27 April lalu saya melakukan permohonan migrasi dari kartu Simpati ke Halo di Wisma Mulia. Setelah beberapa hari datang Team Survey TSel dan diberikan waktu kepada saya maksimal 7 hari dari survey untuk mengambil kartu Halo saya. Pada tanggal 6 April pukul 08.45 saya dilayani oleh Agent Robby dengan janji 1 x 24jam kartu Halo saya akan aktif.

Tanggal 7 April sekitar pukul 10 kartu Simpati saya mati. Langsung saya aktifkan kartu Halo saya dan ternyata belum aktif. Saya langsung menghubungi Call Center dan katanya belum ada data. Saya diminta untuk menunggu atau kembali ke Wisma Mulia.

Pukul 12.20 dengan Agent Call Center Hanna dikatakan nomor saya akan aktif paling cepat 15 menit sampai dengan 1 x 24 jam lagi. Pukul 14.45 dengan Agent Call Center Iwe dikatakan akan aktif pukul 23.59. Hari Jumat, 8 April pukul 9 saya berbicara dengan Lila dan dikatakan bahwa saya harus menunggu 3 x 24 jam dari laporan kemarin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagaimana nih Telkomsel? Hanya bisa memberi janji-janji 1 x 24 jam malah menjadi 4 hari. Kerugian buat saya yang sangat membutuhkan nomor tersebut aktif sehari-hari.

Apa bentuk pertanggungjawabannya? Jangan hanya mengincar jumlah pelanggan yang tinggi tapi pelanggan yang 'berniat' loyal untuk pindah ke pasca bayar disepelekan! Saya menunggu respon Telkomsel. Terima kasih.

Fidesia Noor
Orchid Bintaro Kav 65 Tangerang
fidesia@mail.com
081288666687




Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(msh/msh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads