Seperti dilansir AFP, Senin (6/7/2020), para korban tersebut ditemukan tewas di ruang fasilitas kardio dan pernafasan untuk orang tua. Pihak pemerintah pun tengah berupaya mengirimkan bantuan ke lokasi kejadian.
"Pasukan Penyelamat Diri telah meluncurkan operasi penyelamatan," kata Gubernur Ikuo Kabashima.
Ikuo menambahkan sebanyak tiga orang di lokasi tersebut juga dinyatakan terjebak dan mengalami hipotermia. Selain itu, sekitar 60 hingga 70 orang pun terjebak ketika air mulai membanjiri masuk ke lantai dua rumah mereka.
Pejabat lokal secara terpisah mengatakan orang lain juga ditemukan dalam ruang fasilitas kardio-pernapasan di lokasi tanah longsor tepatnya di Kumamoto. Mereka sebelumnya mengatakan dua orang juga dikhawatirkan tewas.
Di tempat lain di Kumamoto, satu orang terluka parah dan sembilan lainnya hilang sementara sekitar 100 orang terdampar karena jalan terputus oleh banjir dan tanah longsor.
(maa/maa)