Jalur Sepeda di Kota Bogor Akan Diperluas

Jalur Sepeda di Kota Bogor Akan Diperluas

M. Sholihin - detikNews
Sabtu, 04 Jul 2020 19:04 WIB
Jalur Sepeda di Bogor
Jalur Sepeda di Bogor. (Foto: M Sholihin/detikcom)
Bogor -

Trek khusus sepeda di Kota Bogor memiliki panjang empat kilometer. Trek sepeda yang berdampingan dengan jalur pedestrian itu berada di sepanjang jalur Sistem Satu Arah (SSA) yang melingkari Kebun Raya Bogor dan Istana Bogor.

"Sejak 2017 lalu di Kota Bogor disediakan trek (jalur khusus sepeda) sepanjang 4 kilometer. Trek itu di jalur SSA yakni di jalan Otista, Juanda, Jalak Harupat dan sebagian Jalan Pajajaran," kata Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, Sabtu (4/7/2020).

Melihat tingginya minat masyarakat untuk bersepeda, Pemkot Bogor berencana menambah jalur sepeda di beberapa ruas jalan lainnya. Antusiasme warga untuk bersepeda disebut meningkat di masa pandemi Corona atau COVID-19.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Maka memasuki AKB atau new normal nanti sudah pasti kita akan merumuskan pengembangan jalur baru bagi pesepeda," ucapnya.

Jalur Sepeda di BogorJalur Sepeda di Bogor. (Foto: M Sholihin/detikcom)

Dedie menyebut pengembangan jalur sepeda akan dilakukan di sekitar Jalan Raya Pajajaran, baik menuju Tugu Kujang maupun menuju Warung Jambu, dan Jalan Surya Kencana menuju Sukasari.

ADVERTISEMENT

"Namun tantangannya adalah kontur dan sempitnya lebar jalan yang harus kita sesuaikan," ujar Dedie.

Sejak 2017 lalu, Pemkot Bogor sudah membangun jalur sepeda sepanjang empat kilometer yang terintegrasi dengan pedestrian serta jogging track di lingkar Kebun Raya Bogor (Jalan Ir H Juanda, Pajajaran, Otista dan Jalak Harupat). Rambu-rambu yang memisahkan antara pemotor, pejalan kaki serta pesepeda juga terpampang di beberapa titik di sepanjang jalur lingkar Kebun Raya Bogor.

Jalur pedestrian sekaligus jogging track yang mengitari Kebun Raya Bogor dan Istana Bogor ini menjadi favorit warga untuk berolahraga lari. Namun persoalan muncul ketika masih banyak pemotor dan pengendara mobil yang masih mengambil jalur khusus sepeda saat melintas di Jalan Otista.

"Sejauh ini bagus ya ada jalur khusus sepeda, artinya kita pesepeda cukup mendapatkan hak kita sebagai pengguna jalan. Tapi kadang masih banyak motor yang serobot jalur sepeda, masih banyak yang belum peduli kalau ada jalur khusus sepeda. Apalagi kalau Sabtu-Minggu, motor jalannya di jalur sepeda," kata Eka Rahmat, pesepeda asal Bogor.

"Perhatiannya sih sudah ada, tapi kalau bisa ya ditambah jalurnya. Saya setuju kalau jalur khusus sepedanya ditambah," Eka menambahkan.

(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads