Jenazah prajurit TNI yang merupakan pasukan perdamaian PBB di Kongo, Pelda (Anumerta) Rama Wahyudi, diperkirakan tiba di Indonesia malam ini. Pelda Anumerta Rama merupakan korban serangan milisi bersenjata di sana.
"Pelepasan Pelda (Anumerta) Rama Wahyudi, personel Satgas Kizi TNI Konga XX-Q/Monusco, yang gugur akibat serangan milisi bersenjata saat menjalankan tugas misi sebagai pasukan perdamaian PBB di wilayah Republik Demokratik Kongo, dilaksanakan secara militer," kata Kabidpeninter Puspen TNI Kolonel Laut (KH) H Agus Cahyono dalam keterangan tertulis, Kamis (2/7/2020).
Agus menerangkan upacara pelepasan jenazah dipimpin oleh Force Commander MONUSCO Letjen Ricardo Augusto Fereirra Costa Neves selaku inspektur upacara. Jenazah dilepas dari Bandara Mavivi, Kongo, Afrika, pada Jumat (26/6).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini jenazah sudah diberangkatkan ke Tanah Air dengan menggunakan pesawat Emirate EK 730 dengan rute Entebe-Dubai, dilanjutkan dengan pesawat Emirate EK 358 dengan rute Dubai-Jakarta." jelas Agus.
Agus menerangkan lebih lanjut, pesawat yang membawa jenazah Pelda (Anumerta) Rama dijadwalkan tiba pukul 22.00 WIB hari ini di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.