Cerita Horor Bocah Sukabumi Korban Predator Seks

Cerita Horor Bocah Sukabumi Korban Predator Seks

Syahdan Alamsyah - detikNews
Selasa, 30 Jun 2020 19:01 WIB
Ilustrasi Pencabulan Anak. Andhika Akbarayansyah/detikcom.
Ilustrasi pencabulan (Foto: Andhika Akbarayansyah)
Sukabumi -

Empat orang bocah laki-laki menjadi korban aksi bejat FCL (23) seorang guru les musik di Sukabumi. kepada polisi, korban mengaku dicabuli berkali-kali.

Hal itu diungkap Kasatreskrim Polres Sukabumi AKP Rizka Fadhila, selain pengakuan korban polisi juga mengantongi keterangan medis adanya bekas pencabulan pada bagian anus korban.

"Korban ini mengaku ada yang dua kali, tiga kali," ungkap Rizka usai ditanya detikcom soal berapa kali korban mengalami kekerasan seksual dari pelaku, Selasa (30/6/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk memastikan kondisi korban polisi saat ini masih menunggu hasil visum terhadap empat orang korban. "Yang kita visum empat orang, masih menunggu hasilnya. Tapi secara sepintas menurut keterangan medis, ada bekas (sodomi)," terang Rizka.

Pelaku sebelumnya mengakui perbuatan bejatnya itu dilakukan kepada 19 anak, namun hingga saat ini polisi masih mendalami keterangan tersebut.

ADVERTISEMENT

"Itu kan baru pengakuan dari yang bersangkutan, korban belum ada. Baru berdasar keterangan-keterangan pelaku, hasil konfirmasi kita belum ada yang mengakui sebagai korban," kata Rizka.

"Kita masih telusursi benar enggak keterangan dia harus kita cross cek pendataan. kalau misalkan (korban) si A, nah ini A yang mana," sambungnya.

Pelaku hingga saat ini masih menjalani pemeriksaan, selain menahan pelaku polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti.

"Kita amankan barang bukti berupa ponsel untuk alat komunikasi, kita periksa ke rumahnya juga ada kasur diduga tempat pelaku mencabuli korban baru itu saja. Sehari-harinya dia tinggal sendiri, rumahnya berdekatan dengan orang tuanya," pungkas Rizka.

Tonton video 'Siswi SMP di Mamasa Dicabuli Ayah, Kakak, dan Sepupu':

(sya/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads