"Alhamdulillah sudah mengerti cara cuci tangan yang benar dan sesering mungkin," ujar Sumiati (45) warga Kelurahan Krajan, Mejayan, Caruban usai cuci tangan di kendaraan patroli, Senin (28/6/2020).
Sosialisasi cuci tangan pencegahan penyebaran COVID-19 disambut oleh warga. Patroli tangguh ini dilakukan rutin oleh Polres Madiun.
"Itu kegiatan sosialisasi ke warga agar mencuci tangan dengan benar sesering mungkin. Jadi kita terus melakukan blusukan dengan membuat program patroli tangguh. Siang malam kita bergilir memantau juga tempat keramaian,"ujar Kapolres Madiun AKBP Eddwi Kurniyanto.
Selain sosialisasi cara mencuci tangan dengan benar, kata Eddwi, sosialisasi pencegahan penyebaran COVID-19, juga dengan pembagian masker. Sasaran dalam sosialisasi, lanjut Eddwi, yakni di lokasi keramaian seperti pasar dan juga warung yang ada di pedesaan.
"Selain sosialisasi cuci tangan sesering mungkin dengan benar, kita juga patroli warga yang tidak mengenakan masker kita hentikan kendaraannya dan kita beri masker," katanya.
Sasaran dalam pembagian masker dalam patroli tangguh, imbuh Eddwi, yakni di tempat pemberhentian pengendara sepeda motor atau traffic light dan pedagang pasar. Selain membagikan masker, polisi juga memberikan sosialisasi agar masyarakat menerapkan protokol kesehatan untuk menyambut new normal.
"Yang jelas sasaran kita selain sosialisasi cuci tangan di tempat ramai juga di pemberhentian motor, traffic light dan juga pasar yang rawan penyebaran COVID-19 dengan membagi masker," paparnya.
Eddwi menambahkan, beberapa lokasi yang dijadikan tempat sosialisasi cuci tangan yakni di pasar kecamatan, serta warung di pedesaan. Termasuk simpang Pasar Pagotan, Pasar Dolopo dan Pasar Sayur Caruban. Selain itu, juga tempat nongkrong anak muda seperti di simpang empat Dumpil menuju gerbang Tol Madiun.
"Di wadung desa juga pasar desa alhamdulillah semua mengerti bagaimana cuci tangan yang benar. Kalau malam di tempat nongkrong di antaranya simpang empat Dumpil dan juga alun-alun Caruban," lanjut Eddwi
Menurutnya, patroli tangguh diharapkan bisa membantu menekan penyebaran COVID-19 di Kabupaten Madiun. Patroli ini juga masuk dalam rangkaian peringatan HUT ke-74 Bhayangkara.
"Kita berharap bisa menekan angka penyebaran COVID-19, kita rutin lakukan cek suhu tubuh pengendara juga, kalau tinggi suhunya langsung kita evakuasi," pungkasnya. (iwd/iwd)