Tiga pegawai toko bangunan modern di Jalan Sholeh Iskandar, Tanah Sareal, Kota Bogor, dinyatakan positif Corona atau COVID-19. Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Bogor meminta manajemen dan karyawan yang berinteraksi dengan ketiga pegawai positif itu untuk rapid atau swab test.
"Iya benar. Ada tiga orang yang dinyatakan positif COVID-19 setelah dilakukan swab," kata Ketua Gugus Tugas COVID-19 Kota Bogor Dedie A Rachim, Selasa (16/6/2020).
Menurut dia, toko bangunan itu memiliki karyawan sebanyak 252 orang. Setelah dilakukan tracing sementara, tim Gugus Tugas COVID-19 Kota Bogor menetapkan 74 karyawan berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gugus Tugas COVID-19 (Kota Bogor) sedang berkoordinasi dengan Dinkes untuk mengambil langkah selanjutnya," kata pria yang juga menjabat wakil wali Kota Bogor ini.
"Artinya semua karyawan dan manajemen yang berinteraksi menjadi ODP, dengan ketentuan melakukan isolasi mandiri, memeriksakan diri dengan rapid maupun swab test," Dedie menambahkan.
Status tiga pegawai toko bangunan mitra 10 ini sudah masuk dalam data dalam Gugus Tugas COVID-19 Kota Bogor. Namun Dedie tidak menyebut kapan tiga orang itu ditetapkan positif COVID-19.
Berdasarkan data Pemkot Bogor, kasus positif COVID-19, Selasa (16/6/2020), tercatat tambahan empat kasus baru. Sehingga total kasus positif Corona di Kota Bogor berjumlah 162. Rinciannya, kasus sembuh sebanyak 75, kasus meninggal 17, dan kasus positif yang masih dalam perawatan dan pengawasan sebanyak 70.
(bbn/bbn)