Ada Anggota Dewan Banten di Video Ulama Serang Tolak Rapid Test

Ada Anggota Dewan Banten di Video Ulama Serang Tolak Rapid Test

Bahtiar Rifa'i - detikNews
Selasa, 16 Jun 2020 17:17 WIB
Heboh video ulama di Kota Serang tolak rapid test terhadap santri dan kiai
Ada anggota DPRD Banten dalam video penolakan ulama terhadap rapid test (Foto: tangkapan layar video)
Serang -

Anggota DPRD Banten dari fraksi PKS, Juhaeni M Rois tampak berada di antara ulama dalam video penolakan rapid test di Kota Serang. Menurutnya, itu adalah aspirasi.

"Tadinya diundang halal bihalal, ketika mau pulang diminta hadir itu dulu," kata Juhaeni saat dikonfirmasi melalui seluler, Serang, Banten, Selasa (16/6/2020).

Katanya, ia tidak memaksa pendapat ulama dan santri yang menolak rapid test. Sebagai anggota dewan, ia mengaku hanya menampung aspirasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau mereka nggak mau, masa dipaksa, kiai kan nggak enak. Kita sebagai anggota dewan menampung aspirasi saja," ungkapnya.

Secara pribadi, ia mengaku mentaati aturan dan anjuran rapid test. Ia juga menyampaikan hal tersebut ke kiai dan santri yang tergabung di Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) di Kota Serang.

ADVERTISEMENT

"Kita mendukung aja kalau aspirasi masyarakat mah kan. Artinya antara pendapat dan dukungan berbeda," pungkasnya.

Beredar video penolakan rapid test dilakukan untuk kiai dan santri di Kota Serang dari kiai dan santri yang tergabung di FSPP. Salah satu kiai di video tersebut Enting Abdul Karim menyatakan alasan penolakan karena para ulama yang ketakutan.

"Kalau soal rapid jadi gini, kiai-kiai pada takut sebenarnya. Berawal dari ketakutan yang tinggi karena media sosial kadang-kadang menyiarkan, memberitakan nggak jelas," kata Enting kepada detikcom.

(bri/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads